Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Ketepatan Waktu Imunisasi Campak di BPM Endang Purwaningsih Kedaton Pleret Bantul Yogyakarta

Main Author: Hardiyanti, Sindy
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://opac.unisayogya.ac.id/755/1/Sindy%20Hardiyanti_201410104188_NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
http://opac.unisayogya.ac.id/755/
http://lib.say.ac.id
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Imunisasi sebagai usaha pencegahan berbagai jenis penyakit merupakan suatu kebutuhan yang tidak dapat ditunda pelaksanaannya. Sebagian besar ibu tidak mengetahui manfaat imunisasi dan beranggapan bahwa pemberian imunisasi tidak harus rutin sesuai jadwal karena bayi telah mendapatkan kekebalan dari imunisasi sebelumnya. Hal ini erat kaitannya dengan peran ibu sebagai pengasuh utama pada bayinya sehingga pengetahuan ibu tentang imunisasi campak perlu untuk dikaji ulang. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang imunisasi dengan ketepatan waktu imunisasi campak di BPM Endang Purwaningsih Pleret Bantul Yogyakarta tahun 2015. Metode: Metode Analitik Corelation dengan pendekatan waktu Cross Sectional dan cara pengambilan data dengan kuisioner dan melihat KMS. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mengimunisasikan campak pada bayinya berjumlah 35 orang. Teknik sampel menggunakan Total Sampling. Analisis bivariat menggunakan uji Chi-square dengan tingkat kesalahan 5%. Hasil Penelitian: Pengetahuan ibu tentang imunisasi campak manyoritas kategori kurang yaitu (37,1%). Sedangkan ketepatan waktu manyoritas kategori tidak tepat yaitu (51,4%). Berdasarkan hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa hasil perhitungan statistik menggunakan uji Chi-square sebesar 21,171 dan pvalue (0,000) < ? (0,05). Simpulan: Ada hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan ketepatan waktu imunisasi campak di BPM Endang Purwaningsih Pleret Bantul Yogyakarta. Saran: Diharapkan kepada ibu yang mengimunisasikan bayinya untuk menambah informasi tentang pentingnya pemberian imunisasi yang tepat waktu, sehingga ibu mengetahui pula akibat-akibat jika pemberian imunisasi tidak tepat waktu diberikan.