Perbedaan Kemampuan Ibu dalam Toilet Training Toddler Berdasarkan Status Pekerjaan Ibu di Posyandu Jeruk Desa Tirtomulyo Kretek Bantul Yogyakarta
Main Author: | Ratnawati, Desi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.unisayogya.ac.id/279/1/Naskah%20Publikasi.pdf http://opac.unisayogya.ac.id/279/2/Desi%20Ratnawati%20Skripsi.pdf http://opac.unisayogya.ac.id/279/ http://lib.say.ac.id |
Daftar Isi:
- INTI SARI Latar Belakang : Kesulitan mengontrol buang air kecil (mengompol) di usia toddler berdampak secara sosial dan kejiwaan. Orang tua perlu melakukan toilet training. Toilet training merupakan salah satu diantara tugas perkembangan yang harus dicapai saat usia toddler. Tujuan penelitian: Mengetahui perbedaan kemampuan ibu dalam toilet training toddler berdasarkaan status pekerjaan ibu di Posyandu Jeruk Desa Tirtomulyo, Kretek, Bantul, Yogyakarta 2013. Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah deskriptif komparasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Responden dalam penelitian ini berjumlah 62 ibu-ibu yang memiliki anak usia toddler dengan random sampling. Analisis statistik yang digunakan adalah Mann Whithney. Hasil penelitian : Kemampuan ibu dalam toilet training toddler pada ibu bekerja katagori baik (29,0 %) dan ibu tidak bekerja dengan katagori baik sebesar (43,5%). Terdapat perbedaan yang bermakna kemampuan ibu bekerja dan ibu tidak bekerja dengan nilai p-value = 0,003 < 0,005 Simpulan : Terdapat perbedaan yang bermakna antara kemampuan ibu dalam toilet training toddler berdasarkan status pekerjaan ibu di Posyandu Jeruk Desa Tirtomulyo Kretek Bantul Yogyakarta. Saran : Diharapkan ibu dapat meningkatkan kemampuan dalam toilet training toddler disela-sela ibu bekerja. Kata Kunci : Kemampuan ibu, toilet training toddler, status pekerjaan Kepustakaan : 19 buku (1978-2012), 6 jurnalpenelitian, 3 jurnal online Jumlah Halaman : xiii, 86 halaman,11 tabel, 2 gambar dan17 lampiran