SUNAT PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF BUDAYA, AGAMA DAN KESEHATAN (STUDI KASUS DI MASYARAKAT DESA BADDUI KECAMATAN GALESONG KABUPATEN TAKALAR SULAWESI SELATAN)
Main Authors: | Rokhmah, Islamiyatur, Hani, Ummu |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas 'Aisyiah Yogyakarta
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.unisayogya.ac.id/2359/1/6jurnal%20JKK%2011-2-desember15%20OK%20%28baru%29.pdf http://opac.unisayogya.ac.id/2359/ http://ejournal.unisayogya.ac.id |
Daftar Isi:
- Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai proses sunat perempuan, pengaruh tradisi dan agama serta pandangan petugas layanan kesehatan mengena sunat perempuan di desa Baddui kecamatan Galesong kabupaten Takalar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam dan FGD. Analisa data dengan cara deskriptif dengan langkah-langkah: reduksi data, kategorisasi dan analisis-interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat desa Bodia masih sangat meyakini bahwa sunat perempuan itu harus dilakukan. Hal ini dipengaruhi oleh faktor budaya dan interpretasi agama. Proses sunat perempuan masih belum steril dan membahayakan bagi kesehatan alat reproduksi perempuan.