PERBEDAAN PENGARUH SCHROTH METHODS DENGAN KLAPP EXERCISE TERHADAP SKOLIOSIS PADA UMUR 10-14 TAHUN

Main Author: Mardhiyah, Fauziatul
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://opac.unisayogya.ac.id/2203/1/naskah%20publikasi.pdf
http://opac.unisayogya.ac.id/2203/
http://lib.unisayogya.ac.id
Daftar Isi:
  • Latar belakang:Tingkat perkembangan individu dalam bidang pendidikan beresiko terhadap kesehatan individu itu sendiri. Misalnya dalam mengikuti proses pembelajaran disekolah dengan kebiasaan yang tidak ergonomis dan dilakukan secara terus-menerus akan memicu terjadinya skoliosis. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh schroth methods dengan klapp exercise terhadap skoliosis pada umur 10-14 tahun. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan experimental dengan pre test and post test group design sampel berjumlah 30 orang dibagi menjadi 2 kelompok, kelompok perlakuan I yang berjumlah 15 orang diberikan intervensi schroth methods, dan kelompok perlakuan II yang berjumlah 15 orang diberikan intervensi klapp exercise. Alat ukur derajat skoliosis menggunakan inclinometer. Hasil : Hasil uji menggunakan Paired samples t-test pada kelompok I p = 0,000 (p< 0,05) dan pada kelompok II p = 0,001 (p< 0,05), hal ini menunjukkan bahwa kedua intervensi memiliki pengaruh terhadap penurunan derajat skoliosis pada masing-masing kelompok. Sedangkan hasil komparatibilitas yang menggunakan Independent samples t-test p = 0,642 (p> 0,05) hal ini menunjukkan bahwa perlakuan yang dilakukan pada kelompok I dan II tidak memiliki perbedaan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan derajat skoliosis. Kesimpulan :Tidak ada perbedaan pengaruh schroth methods dengan klapp exercise terhadap skoliosis pada umur 10 -14 tahun. Saran :Untuk peneliti selanjutnya dapat mengontrol aktivitas sehari - hari sampel seperti beban tas yang digunakan, ergonomi, dan posisi duduk sampel itu sendiri