PENGARUH TERAPI RELAKSASI PROGRESIF TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI POSYANDU DUSUN JELAPAN SINDUMARTANI NGEMPLAK SLEMAN YOGYAKARTA

Main Author: RAHAYU, Indah Restiani
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://opac.unisayogya.ac.id/2109/1/NASKAH%20PDF.pdf
http://opac.unisayogya.ac.id/2109/
http://lib.unisayogya.ac.id
Daftar Isi:
  • INTISARI Latar Belakang: Hipertensi akan menjadi masalah yang serius jika tidak segera ditangani dan akan menimbulkan komplikasi yang berbahaya seperti penyakit jantung, gagal jantung kongestif, stroke, gangguan penglihatan, dan penyakit ginjal. Di Indonesia peningkatan penyakit jantung dan pembuluh darah terus meningkat yang akan menambah beban kesakitan, kecacatan, dan beban ekonomi bagi keluarga penderita. Sebanyak 32 responden (60%) lansia di Dusun Jelapan, Sindumartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta mengalami hipertensi. Relaksasi progresif merupakan terapi non farmakologis untuk menurunkan tekanan darah tinggi bagi penderita hipertensi. Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh terapi relaksasi progresif terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Dusun Jelapan, Sindumartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian quasi eksperimental dengan one group pre test and post test design. Jumlah sampel yaitu 30 responden dengan rentang usia 60-74 tahun. Cara pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Analisa data menggunakan paired t-test. Hasil:Setelah dilakukan uji statistik menggunakan paired t-test diperoleh hasil p- value 0,001 (<0,05) pada tekanan darah systole dan p-value 0,001 (<0,05) pada tekanan darah diastole. Kesimpulan:Terapi relaksasi progresif berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan tekanan darah. Saran: Diharapkan dapat memberikan informasi dan pengetahuan tentang hipertensi dan pengobatan non farmakologisnya yaitu dengan melakukan terapi relaksasi progresif 2 kali sehari untuk menurunkan tekanan darah.