HUBUNGAN SUPERVISI KEPALA RUANG DENGAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (HANDSCOON) PADA TINDAKAN PEMASANGAN INFUS DI RSAT-TUROTS AL-ISLAMY
Main Author: | SARI, Desyani Puspita Purnama |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.unisayogya.ac.id/2044/1/NASKAH%20PUBLIKASI%20HUBUNGAN%20SUPERVISI%20KEPALA%20RUANG%20DENGAN%20KEPATUHAN%20PERAWAT%20DALAM%20PENGGUNAAN%20ALAT%20PELINDUNG%20DIRI%20%28HANDSCOON~1.pdf http://opac.unisayogya.ac.id/2044/ http://lib.unisayogya.ac.id |
Daftar Isi:
- INTISARI Latar Belakang: Kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri (handscoon) merupakan salah satu masalah yang sering terjadi di rumah sakit. Salah satu faktor yang mempengaruhi kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri (handscoon) adalah supervisi yang dilakukan oleh kepala ruang. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan supervisi kepala ruang dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri (handscoon) pada tindakan pemasangan infus di At-Turots Al-Islamy. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain analitik korelasi dan menggunakan pendekatan waktu cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 24 orang yang memiliki pengalaman kerja minimal 1 tahun di bangsal dan IGD serta memiliki pendidikan minimal D3. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar observasi dan kuesioner, lembar observasi dan kuesioner memiliki nilai validitas yang baik dan hasil penelitian menemukan reliabilitas 0,8246 dan 0,919. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan Spearman Rank. Hasil penelitian: Hasil penelitian merumuskan tidak ada hubungan antara supervisi kepala ruang dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri (handscoon) pada tindakan pemasangan infus di At-Turots Al-Islamy, (p=0,055; p>0,05). Simpulan: Tidak ada hubungan yang bermakna antara supervisi kepala ruang dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri (handscoon) pada tindakan pemasangan infus di At-Turots Al-Islamy. Saran: Agar perawat dalam penggunaan handscoon semakin baik, maka diharapkan perawat dapat meningkatkan pengetahuannya tentang patient safety sehingga bisa diterapkan secara maksimal guna meningkatkan kualitas pelayanan dan asuhan keperawatan pada pasien.