HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG OSTEOPOROSIS DENGAN UPAYA PENCEGAHAN OSTEOPOROSIS DI PUNDUNG NOGOTIRTO GAMPING SLEMAN YOGYAKARTA
Main Author: | Puteri, Jasmine Amelia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.unisayogya.ac.id/2017/1/NASKAH%20PUBLIKASI%20MAHFUZHAH%20DESWITA%20PUTERI%20%28201510104327%29.pdf http://opac.unisayogya.ac.id/2017/ http://lib.unisayogya.ac.id |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Indonesia memiliki resiko terkena osteoporosis atau silent killer lebih tinggi dari prevelensi dunia, 19,7% penduduk Indonesia adalah penderita osteoporosis. Penderita osteoporosis lebih banyak diderita oleh perempuan karena mengalami masa menopause dimana terjadi ketidakseimbangan pembentukan tulang dan penghancuran tulang ketika hormon estrogen semakin berkurang Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu premenopouse tentang osteoporosis dengan upaya pencegahan osteoporosis di Pundung Nogotirto Gamping Sleman Yogyakarta tahun 2016. Metode Penelitian: Menggunakan metode survei analitik, pendekatan waktu cross sectional. Analisis dalam penelitian menggunakan Kendall Tau. Cara pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Total Sampling berjumlah 56 wanita usia 40-45 tahun dan memenuhi kriteria penelitian. Metode pengumpulan data primer dengan menggunakan kuesioner. Hasil: Hasil penelitian diperoleh 58,9% pengetahuan ibu tentang osteoporosis cukup, 51,8% sikap ibu tentang osteoporosis cukup, 55,4% upaya pencegahan osteoporosis ibu buruk. Hasil analisis hubungan pengetahuan dengan upaya pencegahan osteoporosis dengan p-value 0,017 menunjukan ada hubungan dan hubungan sikap dengan upaya pencegahan osteoporosis dengan p-value 0,012 menunjukan ada hubungan. Simpulan dan Saran: Simpulan dari penelitian ada hubungan pengetahuan dan sikap ibu tentang osteoporosis dengan upaya pencegahan osteoporosis di Pundung Nogotirto Gamping Sleman Yogyakarta tahun 2016. Saran untuk ibu mengikuti penyuluhan dan pemeriksaan tentang kesehatan sehingga dengan adanya pengetahuan yang diterima ibu agar dapat memotivasi untuk menerapkan pola hidup sehat.