Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Praktik Tentang Personal Hygiene dengan Kejadian Scabies pada Santriwati di Pondok Pesantren Maraqitta'limat Wanasaba Lotim NTB
Main Author: | Sukanowati, Sukanowati |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.unisayogya.ac.id/1814/1/NASPUB.pdf http://opac.unisayogya.ac.id/1814/ http://lib.say.ac.id |
Daftar Isi:
- Latar belakang masalah : Scabies merupakan penyakit kulit yang mudah menular jika bersentuhan dengan kulit yang terinfeksi scabies. Apalagi di pondok pesantren yang merupakan tempat berkumpulannya para santri yang hidup bersama- sama, faktor dominan penyebab terjadinya scabies adalah sanitasi yang buruk. Penelitian ini dilakukan di pondok Pesantren Maraqitta’limat Lombok Timur NTB mengingat besarnya jumlah santri/santrwati 82 orang (41%) yang mengalami scabies. Tujuan penelitian : Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan praktik santriwati tentang personal hygiene dengan kejadian penyakit scabies di Pondok Pesantren Maraqitta’limat di Mamben Lauk Wanasaba Lotim NTB. Metode penelitian : Desain penelitian ini menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional, metode random sampling dan diperoleh sampel 116, pengumpulan data menggunakan kuisioner, analisa data menggunakan uji chi – squere. Hasil penelitian : Menunjukkan bahwa terdapat 43 responden (37%) yang mengalami scabies dan 73 responden (63%) tidak mengalami scabies dari 116 responden yang diteliti. Kemudian dilakukan analisa dengan uji chi squere dengan bantuan program komputer SPSS V 10,00 dengan signifikansi 5%. didapatkan hasil analisa untuk tingkat pengetahuan terhadap scabies sebagai berikut ρ = 0,037 < 0,05. dan hasil analisa praktik personal hygiene terhadap scabies didapatkan hasil sebagai berikut ρ = 0,000 < 0,05 Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan praktik personal hygiene dengan kejadian scabeis di pondok pesantren Maraqitta’limat Lombok NTB. Saran : Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapkankan petugas poskestren, para santri/ santriwati dan masayarakat dapat mengetahui dan mengenal gejala dini dari penyakit scabies.