PENGARUH PEMBERIAN OLAHRAGA SENAM KEBUGARAN DENGAN TINGKAT DYSMENORRHEA PADA SISWI KELAS 2 MADRASAH MU’ALLIMAAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Main Author: Ningsih, Eri Haria
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://opac.unisayogya.ac.id/1728/1/NASPUB.pdf
http://opac.unisayogya.ac.id/1728/
http://lib.say.ac.id
Daftar Isi:
  • Kejadian dysmenorrhea di dunia sangat besar. Keluhan remaja dan wanita dysmenorrhea seperti siksaan rutin yang dihadapi setiap bulan, sakit kram, nyeri, dan ketidaknyamanan lainnya berkaitan dengan menstruasi. Siswa akan bolos sekolah, banyak istirahat dirumah, serta prestasinya akan menjadi menurun pada setiap siswi yang mengalami dysmenorrhea. Olahraga senam kebugaran merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi tingkatan nyeri dysmenorrhea. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh olahraga senam kebugaran dengan tingkat Dysmenorrhea pada siswi kelas 2 Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta Tahun 2010. Jenis penelitian Pre-Eksperimen dengan rancangan One- Group Pretest-Postest. Variabel bebasnya olahraga senam kebugaran dan tingkat dismenorea sebagai variabel terikat. Tehnik pengambilan sampel Non Probability Sampling dengan tehnik purposive sampling. Analisa data menggunakan Paired sample t-test. Hasil dari penelitian ini diperoleh adanya tingkat dysmenorrhea sebelum olahraga senam kebugaran pada siswi kelas 2 memiliki rata-rata nilai sebesar 6,6 dengan tingkat dysmenorrheal berat, sedangkan tingkat dysmenorrhea sesudah olahraga senam kebugaran memiliki rata-rata nilai sebesar 6,6 dengan tingkat dysmenorrheal sedang. Terdapat pengaruh olahraga senam kebugaran dengan tingkat dysmenorrhea pada siswi kelas 2 Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta Tahun 2010. Saran bagi responden diharapkan menerapkan olahraga senam kebugaran sebagai teknik distraksi dan rileksasi bagi siswi yang memungkinkan merasa lebih rileks sehingga tingkat dismenorea dapat berkurang.