Pengaruh Penambahan H2O2 dan Variasi Massa Fe3O4-Kitosan Beads dalam Mendegradasi Zat Warna Methylene Blue di Bawah Sinar UV

Main Authors: Komariah, Kokom, Setyaningtyas, Tien, Riyani, Kapti
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Departemen Kimia , 2022
Subjects:
Online Access: http://jurnal.unpad.ac.id/jcena/article/view/40339
http://jurnal.unpad.ac.id/jcena/article/view/40339/18474
Daftar Isi:
  • Methylene blue (MB) merupakan salah satu zat warna yang banyak digunakan di industri tekstil. MB merupakan zat warna kationik yang beracun dan memiliki daya serap paling tinggi. Pengurangan kadar MB yang terkandung dalam limbah cair berwarna dapat dilakukan menggunakan metode Advance Oxidation Processes AOPs yang menggunakan radikal hidroksil (•OH) dalam mendegradasi limbah cair yang berwarna. Salah satu teknologi AOPs yang banyak digunakan adalah katalis heterogen Fenton karena biayanya yang terjangkau, mudah digunakan kembali dan tidak menghasilkan lumpur padat. Pada penelitian ini dilakukan aplikasi penggunaan Fe3O4-kitosan beads dalam mendegradasi MB pada sistem foto-Fenton di bawah sinar UV. Penelitian ini meliputi proses sintesis Fe3O4-Kitosan beads, penentuan massa Fe3O4-kitosan beads, volume H2O2 1% yang digunakan dan watu penyinaran optimum dalam mendegradasi MB. Hasil penelitian menunjukkan massa Fe3O4-kitosan beads optimum yang digunakan yaitu 0,5 gram, volume H2O2 1% optimum yaitu 0,4 mL dan waktu penyinaran optimum yaitu 4 jam. Efektivitas degradasi MB pada kondisi optimum yaitu sebesar 72,14% dan nilai degradasi kombinasi adsorpsi dan kerja fotokatalitik mencapai 98,93%. Berdasarkan penelitian katalis heterogen Fenton yang dikomposisikan ke dalam Fe3O4-Kitosan beads efektif dalam mendegradasi zat warna MB.