Potensi Ekstrak Daun Senduduk (Melastoma malabathricum Linn.) Sebagai Antibakteri terhadap Pseudomonas aeruginosa dan Staphylococcus aureus
Main Authors: | Safitri, Delvia, Roanisca, Occa, Mahardika, Robby Gus |
---|---|
Other Authors: | Universitas Bangka Belitung |
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Departemen Kimia
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://jurnal.unpad.ac.id/jcena/article/view/34582 http://jurnal.unpad.ac.id/jcena/article/view/34582/16825 |
Daftar Isi:
- Penelitian telah dilakukan untuk mendeteksi fitokimia dan menguji aktivitas antibakteri pada ekstrak daun senduduk. Tahapan penelitian meliputi maserasi, skrining fitokimia, analisis FTIR, dan uji aktivitas antibakteri. Ekstraksi dilakukan secara maserasi menggunakan pelarut aseton selama tiga hari kemudian filtrat yang dihasilkan dievaporasi untuk menghasilkan ekstrak kental. Ekstrak kental yang dihasilkan sebesar 44,28 g (11,07%). Berdasarkan hasil skrining fitokimia yang dilakukan ekstak daun senduduk mengandung senyawa flavonoid, saponin, tanin, fenolik, dan steroid. Zona hambat hasil uji aktivitas antibakteri tehadap bakteri Pseudomonas aeruginosa sebesar 4,42; 4,525; dan 4,885 mm, sedangkan untuk bakteri Staphylococcus aureus sebesar 4,665; 5,120; dan 5,865 mm pada konsentrasi 10, 20, dan 30 mg.