ANALISIS SOSIAL EKONOMI DAN BUDAYA MASYARAKAT PESISIR DESA WARUDUWUR, KECAMATAN MUNDU, KABUPATEN CIREBON

Main Author: Fatmasari, Dewi; Prodi Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Syekh Nurjati Cirebon
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: IAIN Syekh Nurjati Cirebon , 2016
Online Access: http://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/amwal/article/view/255
http://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/amwal/article/view/255/225
Daftar Isi:
  • AbstrakSebagian besar wilayah Indonesia adalah terdiri dari lautan dan memiliki potensi kelautan cukup besar, dengan potensi yang dimiliki tersebut seharusnya dapat mensejahterakan kehidupan masyarakat nelayan yang menggantungkan hidup pada potensi kelautan (maritim) tersebut. Namun kenyataannya, kehidupan masyarakat nelayan senantiasa dilanda kemiskinan, bahkan kehidupan nelayan sering diidentikkan dengan kemiskinan. [1] tingkat kesejahteraan para pelaku perikanan (nelayan) pada saat ini masih di bawah sektor-sektor lain, termasuk sektor pertanian agraris. Nelayan (khususnya nelayan buruh dan nelayan tradisional) merupakan kelompok masyarakat yang dapat digolongkan sebagai lapisan sosial yang paling miskin diantara kelompok masyarakat lain di sektor pertanian. Dari hasil penelitian ini diperoleh data bahwa nelayan desa wuwur masih menjaga tradisi-tradisi yang diwariskan dari nenek moyang seperti nyadran dan lain sebagainya. Kata Kunci : Tradisi, Sosial, Masyarakat pesisir