PENERAPAN STRATEGI DIGITAL MARKETING USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) SEKTOR PENGOLAHAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KABUPATEN CIREBON DALAM PERSPEKTIF MARKETING ISLAMI
| Main Author: | Sutono, |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.syekhnurjati.ac.id/9900/1/AWALAN%20DLL.pdf http://repository.syekhnurjati.ac.id/9900/2/BAB%20I.pdf http://repository.syekhnurjati.ac.id/9900/3/BAB%20V.pdf http://repository.syekhnurjati.ac.id/9900/4/DAPUS.pdf http://repository.syekhnurjati.ac.id/9900/ http://web.syekhnurjati.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi Penerapan Strategi Digital Marketing Usaha Kecil Menengah (UMKM) Sektor Pengolahan Pada Masa Pandemi covid-19 Di Kabupaten Cirebon Dalam Perspektif Marketing Islami. Keterbatasan pelaku usaha mikro kecil menengah dalam beradaptasi dengan perubahan disrupsi ekonomi dan perubahan kearah digital. Adanya pandemi covid-19 dan kebijakan pemerintah terkait pandemi covid-19 seperti penetapan pembatasan sosial berskala besar, PPKM dan level. Umkm di hadapkan dengan berbagai permasalahan dan mengalami krisis. Penelitian ini adala penelitian kualitatif yang dilakukan di Usaha Kecil Menengah (UMKM) Di Kabupaten Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode studi kasus yang mana peneliti melakukan eksplorasi secara mendalam dan memahami. Instrumen penelitian ini menggunakan instrumen wawancara. Data bersumber dari data primer wawancara dan data sekunder berupa studi literatur. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan strategi digital marketing usaha mikro kecil menengah (UMKM) sektor pengolahan di Kabupaten Cirebon menjadi sangat penting untuk kelangsungan usaha dan berkembanganya usaha dan UMKM untuk memanfaatkan digital. UMKM sektor pengolahan Kabupaten Cirebon dalam memasarkan produk lewat digital marketing selalu mengedepankan kejujuran, Amanah, bertanggung jawab dan menjaga kualitas produknya. UMKM sektor pengolahan Kabupaten Cirebon terdapat beberapa permasalahan besar karena terdampak dari pandemi covid-19 seperti pembatasan sosial berskala besar dimana para Usaha Mikro Kecil menengah harus extra keras dalam menjual produknya kekonsumen. orderan dari konsumen sangat menurun, tidak ada kegiatan.