IMPLEMETASI DAN EFEKTIVITAS MANAQIB SYEKH ABDUL QADIR AL-JAILANI SEBAGAI MEDIA DAKWAH DALAM MENINGKATKAN AKHLAK SANTRI PONDOK PESANTREN NADWATUL UMMAH BUNTET CIREBON

Main Author: Yana Taryana,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.syekhnurjati.ac.id/8402/1/AWALAN%20DLL.pdf
http://repository.syekhnurjati.ac.id/8402/2/BAB%20I.pdf
http://repository.syekhnurjati.ac.id/8402/3/BAB%20V.pdf
http://repository.syekhnurjati.ac.id/8402/4/DAPUS.pdf
http://repository.syekhnurjati.ac.id/8402/
Daftar Isi:
  • Dunia pesantren dapat mencetak santri yang berakhlak mulia. Namun diantaranya masih terdapat santri yang memiliki akhlak yang buruk seperti mengucapkan kata kasar, tidak mematuhi peraturan, kurang sadar terhadap kebersihan dan jahil kepada teman. Sehingga media dakwah yang dijalankan Pondok-Pesantren harus sesuai dengan objeknya agar efektif. Dalam hal ini peneliti merusumuskan pertanyaan yakni, (1). Bagaimana Implementasi media dakwah melalui manaqib Syekh Abdul Qadir Al-jailani dalam upaya meningkatkan akhlak santri Pondok-Pesantren Nadwatul Ummah Buntet Cirebon?, (2). Bagaimana efektivitas manaqib Syekh Abdul Qadir Al-jailani dalam upaya meningkatkan akhlak santri Pondok-Pesantren Nadwatul Ummah Buntet Cirebon?. Tujuan penelitian (1) untuk mengetahui Implementasi media dakwah melalui manaqib Syekh Abdul Qadir Al-jailani dalam upaya meningkatkan akhlak santri Pondok-Pesantren Nadwatul Ummah Buntet Cirebon, (2) untuk mengetahui efektivitas manaqib Syekh Abdul Qadir Al-jailani dalam upaya meningkatkan akhlak santri Pondok-Pesantren Nadwatul Ummah Buntet Cirebon. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendenkatan study kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang dilakukan menggunakan teknik analisis data deskriptif yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data dan verifikasi data penegasan kesimpulan. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer yaitu wawancara mendalam, dan data sekunder diperoleh dari buku, jurnal, skripsi dan internet. Hasil dari penelitian, peneliti menyimpulkan bahwa Implementasi Manaqib Syekh Abdul Qadir Al-jailani dibagi menjadi dua Pertama, Persiapan; membersihkan tempat, menyiapkan peralatan, penyambutan jama’ah. Kedua, Pelaksanaan; pembacaan tahlil, Penerapan amalan thariqah Syattariyah, Pembacaan maulid simtuddurar, pembacaan maulid diba’i, pembacaan kitab manaqib, dan do’a bersama. Efektivitas Manaqib; meningkatkan kesopanan, menambah ketakwaan, dekat dengan Allah SWT, mempererat ukhuwah Islamiyah, menghargai sesama makhluk, hati dan pikiran tenang, bertanggung jawab, mendapatkan keberkahan, mengingat Allah SWT, memudahkan santri mendapat ilmu.