Pengaruh Laju Alir Udara Dan Ukuran Limbah Batang Daun Tembakau Terhadap Syngas Menggunakan Reaktor Gasifikasi Updaraft

Main Authors: Suhendi, Endang; Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Hasanah, Aisah; Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Anjariyah, Syaidah; Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Format: Article info application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa , 2016
Subjects:
Online Access: https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/ju-tek/article/view/6617
https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/ju-tek/article/view/6617/4583
Daftar Isi:
  • Proses gasifikasi merupakan proses pemanfaatan biomassa yaitu dengan mengkonversi biomas (bahan padat) menjadi syngas. Biomassa salah satunya yaitu limbah batang daun tembakau karena jumlahnya yang melimpah dan belum dimanfaatkan dengan maksimal. Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut memanfaatkan limbah batang daun tembakau menjadi syngas (CO, H2, CH4) sebagai sumber energi baru dalam proses gasifikasi, mendapatkan kondisi optimum dari proses gasifikasi dengan memvariasikan laju alir udara dan ukuran limbah batang daun tembakau terhadap syngas yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan reaktor gasifikasi updraft dengan kapasitas 2 kg. Penelitian dilakukan secara batch dengan pengujian terhadap limbah batang daun tembakau secara proksimat dan ultimat dilanjutkan dengan proses preparasi bahan dan proses gasifikasi. Hasil dari proses gasifikasi dianalisa menggunakan metode gas chromatography. Identifikasi zona tahapan proses gasifikasi dilakukan dengan pemasangan 4 titik pengukuran temperatur sepanjang reaktor gasifikasi untuk mendapatkan zona pengeringan, zona pirolisis, zona oksidasi dan zona reduksi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa, hasil optimum didapatkan pada laju alir udara 0,178 lpm dan ukuran limbah batang daun tembakau 0,44-0,64 mm menghasilkan syngas yaitu CO = 10,2 %v, H2 = 3,61 %v, CH4 = 1,61 %.