Budaya organisasi di universitas Sains al-Qur’an Wonosobo

Main Author: Rifqi Muntaqo Suwito Ahmad Rodoni
Other Authors: Suwito, Ahmad Rodoni
Format: Masters
Bahasa: ind
Terbitan: Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/44943
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan menemukan efektivitas konsep relasi interpersonal dalam budaya organisasi. Sarana solusi alternatif organisasi dari efek makin menurunnya kualitas relasi antar anggota organisasi, sehingga muncul sikap individual. Konsep tersebut berkontribusi menghasilkan nilai baik bagi anggota organisasi, yakni hidup bermakna untuk dirinya maupun lingkungannya. Disertasi ini berkesimpulan bahwa internalisasi nilai dan norma organisasi lebih efektif melalui intensitas relasi interpersonal anggota organisasi dalam mendukung pengembangan budaya organisasi daripada prosedur kerja organisasi. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini berkesimpulan sama dengan temuan Geertz Hofstede (1980) yakni budaya organisasi merupakan simbol efektivitas subjektif dan objektif dalam organisasi. Kesimpulan disertasi ini berbeda dengan hasil penelitian Fons Trompenaars and Charles Hampden Turner (1997) yakni budaya organisasi sebagai sistem makna bersama anggota organisasi berdasarkan peraturan organisasi. Bertumpu pada kerangka teori dari pendekatan metodologis yang digunakan, diverifikasi dari fakta yang ada bahwa konsep relasi interpersonal merupakan salah satu pendukung utama dari terbentuk dan berkembangnya budaya organisasi. Dengan adanya kepemimpinan organisasi yang mumpuni dalam menjalankan fungsinya, kemudian konsep relasi interpersonal dengan pendekatan teori keseimbangan yang terimplementasikan dengan baik, dan adanya dukungan nilai-nilai Qur’ani dalam proses pembentukan budaya Qur’ani dan budaya akademik dalam pengembangan budaya organisasi. Disertasi ini merupakan penelitian field research dengan pendekatan penelitian kualitatif. Sumber utama data penelitian yakni informasi langsung yang diperoleh dari civitas akademik Universitas Sains Al-Qur’an Wonosobo, didukung pengayaan informasi dari berbagai sumber data. Data dibaca menggunakan pendekatan antropologi, fenomenologi dan manajemen pendidikan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, observasi terlibat, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik triangulasi dan komparasi.