Analisis abrasi pantai dengan menggunakan penginderaan jauh (Studi kasus di Pantai Marunda Kelurahan Marunda Kecamatan Cilincing Provinsi DKI Jakarta)

Main Author: Rahmawati
Other Authors: Sodikin, Neng Sri Nuraeni
Format: bachelorThesis
Bahasa: ind
Terbitan: Jakarta: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/43168
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana laju abrasi pantai di kawasan Pantai Marunda Kecamatan Cilincing Provinsi DKI Jakarta dengan menggunakan teknologi penginderaan jauh. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif objek dalam penelitian ini adalah daerah yang terkena abrasi di Pantai Marunda, Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan memanfaatkan aplikasi ER Mapper untuk menganalisis aspek fisik. Fisik meliputi penghitungan laju abrasi dengan menginterpretasi citra dengan menggunakan penginderaan jauh sehingga menghasilkan luasan daerah yang terabrasi. Penelitian ini menggunakan penginderaan jauh, ground check lapangan, dan observasi. Sumber data penelitian ini menggunakan data primer yaitu observasi langsung ke lapangan dan interpretasi citra tahun 1997, 2007, dan 2017. Data sekunder yang digunakan yaitu data-data dari studi kepustakaan dan dari instasi-instasi terkait yang dapat menunjuang data primer dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa abrasi yang terjadi di Pantai Marunda rentang waktu 1997 – 2007 sebesar 8,43 ha dengan laju abrasi 0,84 ha/tahun. Sedangkan pada rentang tahun 2007-2017 mengalami abrasi sebesar 2,14 ha dengan laju abrasi nya 0,21 ha/tahun dan mengalami akresi sebesar 0,47 ha. Total luasan abrasi selama kurun waktu 1997 sampai 2017 sebesar 10,61 ha dengan laju abrasi 1,05 ha/tahun dan total luas sebesar akresi 0,47 ha. Abrasi di Pantai Marunda disebabkan oleh faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam berupa gelombang dan angina, sedangkan faktor manusia berupa pertumbuhan penduduk yang semakin tinggi dapat menyebabkan pengalihfungsian lahan, pembabatan hutan mangrove untuk lahan permukiman, serta proses penambangan pasir pantai Kata Kunci : Analisis, Abrasi, Penginderaan Jauh ABSTRACT Rahmawati (11140150000031), Department of Social Education Faculty of Tarbiyah Training. The Little of Thesis “ Analysis of coastal abrasion using Remote Sensing Case Study On Marunda Beach Sub District Marunda District Cilincing DKI Jakarta Province The objective of the research is to find how the rate of coastal abrasion in the Marunda Beach area of Cilincing District, DKI Jakarta Province by using remote sensing technology. This study uses the quantitative descriptive method of the object in this study is the area affected by abrasion in Marunda Beach. This study uses a quantitative descriptive method by utilizing the Er Mapper application to analyse physical aspects. Physical aspects include calcutating the rate of abrasion by interpreting the image using sensing so that it produces the area affected by abrasion. This study uses remote sensing, ground check, and observation. The data source of this study uses primary data, namely direct observation to the field and interpretation of images in 1997, 2007 and 2017. Secondary data used are data from library studies and from related institutions that can support primary data in this study. The results showed that the abrasion that occurred in Marunda Beach from 1997 to 2007 was 8.43 ha with an abrasion rate of 0.84 ha / year. While in the 2007-2017 range experienced abrasion of 2.14 ha with an abrasion rate of 0.21 ha / year and experienced accretion of 0.47 ha. The total abrasion area during the period 1997 to 2017 was 10.61 ha with an abrasion rate of 1.05 ha / year and a total area of accretion of 0.47 ha. Abrasion in Marunda Beach is caused by natural factors and human factors. Natural factors in the form of waves and wind, while human factors in the form of higher population growth can lead to diversion of land functions, clearing mangrove forests for residential land, and sand beach mining process Keywords: Analysis, Abrasion, Remote Sensing