developing students' ability in using simple past tense through chain drills (A classroom action research in the second year of MTSN 17 Jakarta)
Main Author: | Siti Kurnia Abinur |
---|---|
Other Authors: | Nasrun Mahmud |
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta : Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/3976 |
Daftar Isi:
- i, 55 hal.; 22 cm.
- Penelitian ini dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam simple past tense melalui metode chain drills di kelas VIII MTsN 17 Jakarta dan juga untuk membantu guru bahasa Inggris kelas VIII MTsN 17 Jakarta dalam mengajarkan simple past tense, agar dapat mendorong siswa untuk lebih mengenal, membedakan dan menggunakannya dalam berbagai bidang kemampuan berbahasa Inggris. Dalam melaksanakan penelitian ini, peneliti menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebagai metode penelitian. Peneliti dan guru bahasa Inggris berkolaborasi dalam penelitian ini. Guru bahasa inggris sebagai pengobservasi dan peneliti sebagai guru. Peneliti mengajarkan simple past tense menggunakan metode chain drills. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dan tiap siklus terdiri dari empat unsur, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Setiap siklus terdiri dari dua tatap muka. Peneliti melaksanakan penelitian ini dalam empat tatap muka selama satu bulan dua minggu. Untuk mengumpulkan dan menganalisa data, peneliti menggunakan informasi dari wawancara, observasi, dan untuk mendukung data peneliti juga melaksanakan pre-test dan post-test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan chain drills dapat memotivasi siswa untuk belajar simple past tense dan meningkatkan kemampuan mereka dalam simple past tense. Respon dari siswa menunjukkan bahwa mereka tertarik untuk belajar simple past tense karena menurut mereka kegiatan yang digunakan menarik. Di samping itu, pencapaian siswa dalam pre-test dan post-test yang dianalisa menunjukkan peningkatan yang signifikan. Peningkatan nilai siswa pada pre-test, post-test 1 dan post-test 2 serta siswa-siswa yang telah berhasil melewati nilai KKM (65) menunjukan bahwa pada pre-test menunjukan rata-rata nilai 49.75 dan sebanyak 5 siswa yang melewati nilai KKM atau 12.5%, rata-rata nilai pada post-test 1 menunjukan rata-rata nilai 66.50 dan sebanyak 22 siswa yang melewati nilai KKM atau 45%, serta kemudian pada post-test 2 menunjukan rata-rata nilai 78.13 dan yang berhasil lulus sebanyak 31 siswa atau 77.5%. Dari hasil ini, peneliti menyimpulkan bahwa pengajaran simple past tense menggunakan chain drills dapat meningkatkan kemampuan siswa.