Pemetaan Pola Spasial Persebaran Penyakit Demam Berdarah Dengue (Studi Kasus Kelurahan Bintaro Jakarta Selatan)
Main Author: | WAFA KHAIRINA MUFIDA |
---|---|
Other Authors: | 1. Sodikin, M.Si, 2. Zaharah, M.Ed |
Format: | bachelorThesis |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/38968 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Wafa Khairina Mufida (111301500045). Pemetaan Pola Spasial Persebaran Penyakit Demam Berdarah Dengue (Studi Kasus Kelurahan Bintaro Jakarta Selatan). Skripsi, Konsentrasi Geografi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Fakultas IlmuTarbiyah danKeguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola spasial persebaran penyakit DBD, persentase persebaran penyakit DBD berdasar kelompok umur dan jenis kelamin, serta faktor yang mempengaruhi persebaran penyakit DBD dan prediksi persebaran penyakit DBD tahun 2024. Metode penelitian yang digunakan adalah metodekunatitatif deskriptif. Teknik pengumpumpulan data dilakukan dengan observasi dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kejadian penyakit DBD yang berada di Kelurahan Bintaro yang terdiri dari 15 RW, sedangkan sampel menggunakan metode purposive sampling, dengan kategori penderita memiliki alamat jelas. Hasil penelitian menunjukkan persebaran penyakit DBD di Kelurahan Bintaro klasifikasi tinggi pada tahun 2013 menyebar di RW 06 dan 08, tahun 2014 menyebar di RW 01, 03, 05 dan 09, tahun 2015 menyebar di RW 01, 05, 13 dan 14, dan tahun 2016 menyebar di RW 05, 06 dan14. Persebaran Peyakit DBD dengan klasifikasi rendah tahun 2013 menyebar di RW 01, 02, 03, 04, 05, 07, 10, 11, 12, 14, dan 15, tahun 2014 menyebar di RW 02, 04, 05, 07, 08, 10, 11, 12, 13, 14, tahun 2015 menyebar di RW 01, 02, 03, 04, 06, 07, 08, 09, 10, 11, 12, dan 15, dan 15 dan tahun 2016 menyebar di 02, 03, 04, 05, 07, 10, 12, 13, 14 dan 15. Berdasarkan kelompok umur persebaran penyakit DBD tertinggi pada tahun 2013, 2015 dan 2016 adalah kelompok umur 4 -15 dengan persentase 31.31%, 31,57% dan 36,52%. Berdasarkan kelompok umur persebaran penyakit DBD tertinggi pada tahun 2014 dengan persenase 37.5%. Persebaran penyakit DBD berdasarkan jenis kelamin perempuan tertinggi tahun 2013 dan 2015 sebesar 52.52% dan 52,63%, tahun 2014 dan 2016 persentase tertinggi adalah laki-laki sebesar 54.16% dan 53.89% .Berdasarkan penelitian analisis regesilogistik biner pada tahun 2013 faktor yang signifikan mempengaruhi persebaran penyakit DBD adalah pemukiman, tanah kosong dan jalan.Tahun 2014 faktor yang signifikan mempengaruhi persebaran penyakit DBD adalah jumlah penduduk dan pertanian. Pada tahun 2015 faktor yang signifikan mempengaruhi persebaran penyakit DBD adalah sungai. Sedangkan tahun 2016 faktor yang signifikan mempengaruhi persebaran penyakit DBD adalah jumlah penduduk dan pertanian. Prediksi persebaran penyakit DBD di Kelurahan Bintaro tahun 2024 dengan klasifikasi tinggi menyebar di wilayah, RW 01, 02, 03, 05, 06, 07, 08, 09, 11, 12, dan 15, persebaran penyakit DBD dengan kalsifikasi rendah menyebar pada wilayah RW 05, 07, 12, 13, 14 dan 15. Kata Kunci :Pola, Spasial, DBD, Bintaro.