aL-USLUB aL-INSYAI fi KHUTHOBI aL-IMAM 'ALI IBNU THALIB KARAMALLAHU WAJHAHU

Main Author: Husna Amaliah
Other Authors: Ahmad Usman
Format: bachelorThesis
Bahasa: ar
Terbitan: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Fakultas Dirasat Islamiyah, 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/37024
Daftar Isi:
  • Bahasa arab adalah bahasa yang memiliki tata bahasa yang tidak mudah untuk dipahami. Sehingga, untuk memahaminya tidak cukup hanya mempelajari ilmu nahwu dan sharaf saja, akan tetapi dalam memahaminya dibutuhkan 11 macam ilmu lain dalam rangka mencapai titik akhir untuk memahami bahasa arab secara baik, diantaranya: ilmu rasm, ilmu ma’ani, ilmu bayan, ilmu badi’, ilmu arudh, qawafi, qardl asyi’ir, al uslub al insya, khitabah, matn lughah dan tarikh adab. Apabila seseorang mampu memahami setidaknya 13 ilmu dasar bahasa arab diatas, maka seseorang Begitu juga semakin teratur bahasa seseorang, makin teraturlah cara berfikirnya. Jika seseorang ingin menjadi intelektual, hendaknya ia menguasai salah satu ilmu yang tidak kalah penting, yaitu ilmu bahasa. Salah satu ilmu yang mempengaruhi tata bahasa arab yaitu ilmu balaghah, karena apa yang dikatakan oleh mutakallim sangat mudah dipahami oleh mukhatab. Ilmu balaghah terbagi menjadi 3 macam, yaitu ilmu ma’ani, badi’ dan bayan. Apabila ketiga macam ilmu tersebut sudah difahami dan diterapkan dalam setiap pembicaraan, maka akan mudah dipahami oleh mukhatab. Dalam skripsi ini, penulis akan mencoba memberikan gambaran mengenai salah satu macam dari ilmu balaghah yaitu ilmu ma’ani, yang didalamnya terdapat penjelasan mengenai uslub al-insya kemudian mengaplikasikan dalam 6 khutbah Imam Ali bin Abi Thalib yang saya pilih dalam kitab Nahjul Balaghah yang dikarang oleh Syarif Ridha. Uslub Al-Insya merupakan salah satu poin penting dalam menyusun penulisan di dalam bahasa arab. Uslub Al-Insya terbagi menjadi dua bagian yaitu Insya Thalabi dan Insya Ghairu Thalabi, namun yang dibahas dan digunakan dalam ilmu ma’ani hanya insya thalabi saja. Insya Thalabi terbagi lagi menjadi 5 bagian, diantaranya amr (kata perintah), nahyi (larangan), istifham (kata tanya), tamanni (harapan), nida (seruan). Dalam penulisan skripsi ini, Penulis menggunakan metode pustaka dan merujuk pada sumber yang bermacam-macam, seperti kitabkitab balaghah yang berkaitan dengan penelitian yang juga merupakan sumber pokok pada penelitian ini. Terdapat 28 uslub al insya yang ditemukan dalam khutbah imam ali bin abi thalib. 15 diantaranya adalah amr, 6 diantaranya adalah nahyi, 5 diantaranya adalah istifham, 2 diantaranya adalah nida, sedangkan tamanny tidak ditemukan di dalam khutbah imam ali bin abi thalib.