Isolasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Kapang Endofit Akar Tanaman Kayu Jawa (Lannea coromandelica (Houtt.) Merr.)

Main Author: Ismatuz Zulfa
Other Authors: Puteri Amelia, Atiek Soemiati
Format: bachelorThesis
Bahasa: ind
Subjects:
Online Access: http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/34196
Daftar Isi:
  • Endofit merupakan mikroorganisme yang hidup dalam tanaman sehat tanpa memberikan efek negatif bagi inangnya. Selain membantu pertumbuhan dan adaptasi tanaman inang, endofit juga mampu menghasilkan metabolit sekunder yang memiliki aktivitas serupa dengan tanaman inang. Tanaman kayu jawa (Lannea coromandelica (Houtt.) Merr.) dikenal sebagai tanaman obat baik secara empiris maupun ilmiah. Sebagaimana kulit batangnya, akar kayu jawa mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin yang berpotensi sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengisolasi kapang yang terdapat dalam akar Lannea coromandelica (Houtt.) Merr.) dan menguji aktivitas dari ekstrak kapang terhadap Escherichia coli ATCC 25922, Helicobacter pylori ATCC 43504, Salmonella typhi ATCC 25241, Shigella dysenteriae ATCC 13313, dan Staphylococcus aureus ATCC 25923. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah isolasi, pemurnian, karakterisasi, fermentasi kapang endofit; ekstraksi; serta uji aktivitas antibakteri. Sebanyak 10 kapang endofit didapatkan dari proses isolasi sampel. Kapang endofit murni difermentasi dalam media statis selama 21 hari pada suhu ruang. Hasil fermentasi diekstraksi sehingga diperoleh empat fraksi ekstrak. Ekstrak air, metanol, etil asetat, dan n-heksan yang didapatkan diuji aktivitas antibakterinya dengan metode difusi cakram. Aktivitas antibakteri terbanyak dari pengujian seluruh ekstrak ditunjukkan pada penghambatan pertumbuhan Staphylococcus aureus, diikuti oleh penghambatan terhadap Helicobacter pylori, Salmonella typhi, dan Escherichia coli. Semua fraksi ekstrak dari 10 isolat kapang endofit tidak memberikan zona hambat pada pertumbuhan Shigella dysenteriae. Ekstrak etil asetat menunjukkan hasil pengujian paling potensial dibandingkan dengan fraksi lain.