Hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi hasil belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan Agama Islam di SMP Islamiyah Sawangan Depok
Main Author: | Saputra, Joko |
---|---|
Other Authors: | Syafi'Ie, H. Ahmad |
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/3313 |
Daftar Isi:
- i, 74 hal.; 28 cm.
- Hubungan antara Motivasi Belajar dengan Prestasi Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Islamiyah Sawangan Depok”. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Kata kunci: Korelasi (hubungan), Motivasi belajar, Hasil belajar, dan Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi (hubungan) antara motivasi belajar dengan prestasi hasil belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan Agama Islam di SMP Islamiyah Sawangan Depok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan korelasional yang dilaksanakan di SMP Islamiyah Sawangan Depok dengan melibatkan 50 siswa kelas I. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, angket, dan studi dokumenter. Analisis data menggunakan analisis korelasional dengan teknik Korelasi Pearson Product Moment. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa: 1) Respon positif siswa terhadap motivasi belajar pendidikan Agama Islam di SMP Islamiyah mencapai rata-rata 88,42% termasuk dalam kategori amat baik. 2) Tingkat prestasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan Agama Islam setelah melalui motivasi belajar berada dalam kategori baik dengan siswa mencapai nilai belajar pendidikan Agama Islam dengan nilai rata-rata sebesar 7,22% berada dikisaran 7,0 – 7,9 berarti tergolong baik. 3) Adanya hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi hasil belajar siswa kelas I Islamiyah Sawangan Depok dalam mempelajari pendidikan Agama Islam di SMP Islamiyah. Adanya hubungan yang positif dan signifikan itu dibuktikan dengan angka besarnya r hitung yang diperoleh, yaitu 0,99 – 1,00. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa korelasinya tergolong sangat kuat atau tinggi.