Pengaruh tingkat kesehatan risk based bank rating terhadap solvabilitas bank Syariah

Main Author: Imam Syuhada
Other Authors: Ali Rama
Format: Bachelors
Bahasa: in
Subjects:
DAR
ROA
NOM
FDR
NPF
VAP
Online Access: http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/30082
Daftar Isi:
  • xiv, 135 hlm.; 30 cm.
  • Teknik Sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan kriteria Bank Umum Syariah yang sudah terdaftar di Bank Indonesia berdasarkan statistik perbankan syariah yang dipublikasikan Bank Indonesia per-Desember 2014 dan mempublikasikan laporan keuangan triwulan selama periode 2010-2014. Data yang digunakan adalah data panel dari sampel bank yang memenuhi kriteria tersebut. Diperoleh jumlah sampel sebanyak 8 bank syariah dengan periode sebanyak 19 periode triwulan sehingga didapatkan 152 data. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda berbobot dengan penyesuaian Cross-section SUR (Seemingly Unrelated Regression) dilengkapi uji asumsi klasik normalitas, multikolinearitas, heterokedastisitas dan autokorelasi untuk mendapat model estimasi yang tidak bias. Hipotesis diuji menggunakan t-statistik untuk menguji keberartian koefisien regresi secara parsial serta F-statistik untuk menguji keberartian koefisien regresi secara bersama-sama pada tingkat signifikansi 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ROA, NOM, FDR, dan NPF secara parsial berpengaruh signifikan terhadap DAR pada bank umum syariah di Indonesia periode 2010-2014 dengan nilai probabilitas masing-masing lebih kecil dari 0,05. Sementara, VAP secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap DAR pada bank umum syariah di Indonesia periode 2010-2014 dengan nilai probabilitas lebih besar dari 0,05. Koefisien determinasi menunjukkan bahwa dalam model regresi sebesar 66,5% perubahan variabel DAR disebabkan oleh keenam variabel yang diteliti, sedangkan sisanya 33,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dimasukkan ke dalam model penelitian. Penelitian ini hanya terbatas pada variabel tingkat kesehatan bank Risk Based Bank Rating dengan 8 sampel, periode pengamatan selama 19 triwulan dan 152 data. Disarankan agar dilakukan penelitian lanjutan dengan memperluas faktor lainnya sebagai variabel independen yang mempengaruhi DAR dan menambah periode data yang ada sehingga mencapai suatu system perbankan yang sehat, kuat dan efisien guna menciptakan kestabilan system keuangan dalam rangka membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.