PEMANFAATAN CITRA QUICKBIRD UNTUK EVALUASI PEMANFAATAN LAHAN SEMPADAN SUNGAI-SUNGAI UTAMA DI KOTA YOGYAKARTA

Main Author: Dwi Erawati Susanto
Format: Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: Pend. Geografi , 2012
Subjects:
Online Access: http://library.fis.uny.ac.id/opac/index.php?p=show_detail&id=849
http://library.fis.uny.ac.id/opac/lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/Cover_Skripsi.png
Daftar Isi:
  • Terdapat kecenderungan pemanfaatan lahan di area kawasan sungai,khususnya di wilayah perkotaan yang kemudian menimbulkan permasalahan.Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui tingkat ketelitian hasil interpretasiCitra Quickbird untuk evaluasi pemanfaatan lahan di sempadan sungai-sungaiutama di Kota Yogyakarta, (2) mengetahui tingkat kesesuaian pemanfaatan lahandi sempadan sungai-sungai utama di Kota Yogyakarta dan untuk (3) mengetahuiperbedaan tingkat kesesuaian pemanfaatan lahan di tiga sempadan sungai-sungaiutama di Kota Yogyakarta.Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi dengan teknik penginderaanjauh dan komparasi. Penelitian evaluasi kesesuaian pemanfaatan lahan dilakukandengan mengukur kesesuaian pemanfaatan lahan dibandingkan dengan PeraturanPemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2011. Penginderaan jauhdigunakan untuk melakukan ekstraksi data pemanfaatan lahan, sedangkan analisiskomparasi untuk membandingkan kesesuaian pemanfaatan lahan sungai - sungaiutama di Kota Yogyakarta. Populasi penelitian ini adalah seluruh unitpemanfaatan lahan sempadan sungai-sungai utama di wilayah Kota Yogyakarta(Sungai Winongo, Sungai Code dan Sungai Gadjahwong). Jumlah populasi hasilinterpretasi Citra Quickbird berjumlah 2.218 unit poligon pemanfaatan lahan.Pada sampel uji ketelitian, berjumlah 51 sampel dengan tingkat ketelitian 85%menggunakan formula Anderson. Untuk sampel uji analisis statistik digunakan243 sampel menurut rumus Isaac dan Michael. Teknik sampling dalam penelitianadalah Proporsional Random Sampling. Teknik analisis data SIG yang digunakanyaitu overlay, buffer dan analisis data statistiknya menggunakan uji anovaHasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Hasil interpretasi citraQuickbird untuk evaluasi pemanfaatan lahan di sempadan sungai-sungai utama diKota Yogyakarta memiliki tingkat ketelitian 92,15%. (2) Tingkat kesesuaianpemanfaatan lahan di sempadan sungai-sungai utama di Kota Yogyakartamenunjukkan bahwa Sungai Code memiliki tingkat ketidaksesuaian tertinggidilihat dari jumlah pemanfaatan lahannya yang berupa bangunan permanen,menyusul Sungai Winongo dan Sungai Gadjahwong dan (3) Perbedaan tingkatkesesuaian pemanfaatan lahan di tiga sempadan sungai-sungai utama di KotaYogyakarta dengan uji anova nilai F = 8.448 dan signifikansi 0.000 menunjukkanterdapat perbedaan yang signifikan kesesuaian pemanfaatan lahan di sempadanSungai Code dengan Sungai Winongo dan Sungai Gadjahwong. Uji homogenitasmenunjukkan bahwa sungai yang berbeda pemanfaatan lahannya adalah SungaiCode dengan Sungai Winongo dan Sungai Gadjahwong.Kata Kunci : Penginderaan Jauh, Pemanfaatan Lahan, Sempadan Sungai
  • xvi,125hl.;PDF