Pemasyarakatan Hasil Penelitian Arkeologi: Sebuah Kerangka
| Main Author: | Riyanto, Sugeng |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf Journal |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Balai Arkeologi Yogyakarta
, 2003
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/868 http://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/868/807 |
Daftar Isi:
- It is appropriate if activities such as the publication of archaeological research results, exhibitions, scientific meetings, or other forms of publication are categorized as "socialization" results of archaeological research. Basically, these activities are an effort to inform the results of archaeological research to the public. But of course the goal is not just to provide information regardless of whether the effect is as expected and planned. Meanwhile information becomes operational through communication. Therefore it is important to view and place the socialization results of archaeological research within the framework of the principles of communication.
- Tidak akan ada yang menganggap salah jika kegiatan seperti penerbitan hasil penelitian arkeologi, pameran, penyuluhan, pertemuan ilmiah, atau bentuk publikasi yang lain dikategorikan sebagai "pemasyarakatan" hasil penelitian arkeologi. Pada dasarnya kegiatan-kegiatan tersebut adalah upaya untuk menginformasikan hasil penelitian arkeologi kepada masyarakat. Namun tentu saja tujuannya tidak sekedar memberikan informasi tanpa peduli apakah efeknya sesuai dengan yang diharapkan dan direncanakan. Sementara itu informasi menjadi operasional melalui komunikasi. Oleh karena itu penting artinya untuk memandang dan menempatkan pemasyarakatan basil penelitian arkeologi di dalam bingkai prinsip-prinsip komunikasi.