MODIFIKASI GIGI MANUSIA BINANGUN DAN LERAN: “TEMUAN BARU DI KAWASAN PANTAI UTARA KABUPATEN REMBANG, JAWA TENGAH”

Main Authors: Kasnowihardjo, Gunadi, Suriyanto, Rusyad Adi, Koesbardiati, Toetik, Murti, Delta Bayu
Format: Article info Survey; Excavation; Qualitative; Interview application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Balai Arkeologi Yogyakarta , 2013
Subjects:
Online Access: http://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/26
http://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/26/49
Daftar Isi:
  • Something interesting about the findings of the human skeleton in Binangun and Leran Prehistoric Burial Sites is the modification of the human teeth that is extremely rare found in prehistoric grave in Java as well as in Indonesia. Such tradition is still practiced in Java and Bali by leveling the top or bottom front teeth (Jawa: pangur tradition). Forms of human teeth of Binangun, Leran 1 and Leran 2 are very unique, teeth of Binangun is tapered while human teeth of Leran 1 and Leran 2 shaped like a flower bud. Anatomically the shape of teeth can be altered by a person in the habit of using his teeth. But variations in tooth shape as found in individuals in the Binangun and Leran sites, Rembang regency, Central Java province, in general is the result of a tribal culture.
  • Satu hal yang menarik dari temuan rangka manusia di Situs Binangun dan Situs Leran adalah ditemukannya modifikasi gigi-geligi yang sangat jarang ditemukan di situs-situs kubur prasejarah baik di Jawa maupun di Indonesia. Di Jawa dan Bali, tradisi modifikasi gigi manusia pada umumnya gigi bagian depan atas maupun bawah dibentuk merata (tradisi pangur gigi). Bentuk gigi manusia Binangun dan manusia Leran 1 dan Leran 2 sangat unik, gigi manusia Binangun bentuknya meruncing, sedangkan gigi manusia Leran 1 dan Leran 2 berbentuk mirip kuncup bunga. Secara anatomis bentuk gigi dapat mengalami perubahan akibat kebiasaan seseorang dalam menggunakan giginya. Akan tetapi bentuk gigi yang bervariasi seperti yang ditemukan pada individu di Situs Binangun dan Situs Leran, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah pada umumnya merupakan hasil dari budaya suatu suku bangsa.