TEMUAN RANGKA MANUSIA AUSTRONESIA DI PANTURA JAWA TENGAH: “SEBUAH KAJIAN AWAL"

Main Author: Kasnowihardjo, Gunadi
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Balai Arkeologi Yogyakarta , 2013
Subjects:
Online Access: http://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/1
http://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/1/1
Daftar Isi:
  • Preliminary research in Lasem, Sluke and Kragan Districts, Rembang Regency, Central Java has been conducted in late 2012. The first problem in this study is to reviewing the Prehistoric Burials Site at North Beach area (PANTURA) of Rembang Regency. The objective is to seek possibility of discovering several prehistoric grave sites along the coast between Kragan and Lasem Districts. By surveying the surface along the coast, was found a few locations that are identified as prehistoric grave site such in the village of Leran, Sluke District and village of Binangun, Lasem District. Based on the survey results followed by excavation to learn more about the grave sites, especially the skeleton that was buried as the main data of this research. The skeleton findings those are typical of the Austronesian culture. This finding is significant data. Even in terms of paleoanthropological study known about tooth modification in some individuals, both of which are found on Binangun and Leran. Modified forms of the teeth look likes jasmine flower buds have never been found anywhere else in Indonesia.  
  • Penelitian pendahuluan di Kecamatan Lasem, Sluke dan Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah dilaksanakan pada akhir tahun 2012. Permasalahan awal dalam kajian ini adalah mengungkap kembali situs-situs kubur prasejarah di Pantai Utara Kabupaten Rembang. Adapun tujuannya mencari kemungkinan ditemukannya situs-situs kubur prasejarah baru di sepanjang pantai utara antara Kecamatan Kragan – Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa tengah. Dengan melakukan survei permukaan di sepanjang pantai tersebut, ditemukan beberapa lokasi yang diidentifikasi sebagai situs kubur prasejarah seperti di Desa Leran, Kecamatan Sluke dan di Desa Binangun, Kecamatan Lasem. Hasil survei dilanjutkan dengan ekskavasi untuk mengetahui lebih jauh tentang situs kubur tersebut, terutama rangka manusia sebagai data utama dari hasil penelitian ini. Dari hasil penelitian awal diketahui bahwa temuan rangka tersebut memiliki ciri-ciri manusia pendukung budaya Austronesia. Temuan ini merupakan data yang cukup signifikan. Bahkan dari sisi paleoantropologi ditemukan adanya modifikasi gigi pada beberapa individu, baik yang ditemukan di Binangun maupun di Leran. Modifikasi bentuk gigi menyerupai kuncup bunga melati belum pernah ditemukan di tempat lain di Indonesia.