Manajemen wakaf uang di Masjid at-Taqwa Kota Batu dan Masjid Sabilillah Kota Malang dalam perspektif Undang-Undang Nomor 41 tahun 2004 tentang wakaf

Main Author: Hasan, Sudirman
Format: Journal PeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: Unit P3M Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.uin-malang.ac.id/1340/2/1340.pdf
http://repository.uin-malang.ac.id/1340/
http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/syariah/article/view/3727
ctrlnum 1340
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.uin-malang.ac.id/1340/</relation><title>Manajemen wakaf uang di Masjid at-Taqwa Kota Batu dan Masjid Sabilillah Kota Malang dalam perspektif Undang-Undang Nomor 41 tahun 2004 tentang wakaf</title><creator>Hasan, Sudirman</creator><subject>18012715 al-Waqf</subject><description>This research focuses on management of cash waqf at At-Taqwa mosque Batu and Sabilillah mosque Malang in the perspective of Act No 41 Year 2004 on Waqf. The research compared cash waqf management between two places and analyzed them using Act No 41 Year 2004 on Waqf. This research is a kind of empirical research applying descriptive qualitative approach. The findings show that those two places have both differences and similarities on their management of cash waqf. Al-Taqwa Mosque has applied cash waqf for consumptive goal for extending the mosque building while Sabilillah mosque has used cash waqf for cooperative capital. However, both institutions are aware that cash waqf should be maintained for unlimited periods of time.&#xD; &#xD; Penelitian ini berfokus pada pengelolaan wakaf tunai di Masjid At-Taqwa Batu dan masjid Sabilillah Malang dalam perspektif UU No 41 Tahun 2004 tentang Wakaf. Penelitian ini membandingkan manajemen wakaf tunai antara dua tempat tersebut dan menganalisisnya dengan menggunakan Undang-Undang No 41 Tahun 2004 tentang Wakaf. Penelitian ini merupakan jenis penelitian empiris dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa kedua tempat memiliki perbedaan dan persamaan pada manajemen wakaf tunai. Masjid At-Taqwa menerapkan wakaf tunai untuk tujuan konsumtif memperluas bangunan masjid, sedangkan masjid Sabilillah menggunakan wakaf tunai untuk modal koperasi. Namun, kedua lembaga menyadari bahwa wakaf tunai harus dipertahankan untuk jangka waktu yang tak terbatas.</description><publisher>Unit P3M Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang</publisher><date>2016</date><type>Journal:Journal</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>ind</language><rights>cc_by_nc_nd_4</rights><identifier>http://repository.uin-malang.ac.id/1340/2/1340.pdf</identifier><identifier> Hasan, Sudirman (2016) Manajemen wakaf uang di Masjid at-Taqwa Kota Batu dan Masjid Sabilillah Kota Malang dalam perspektif Undang-Undang Nomor 41 tahun 2004 tentang wakaf. de Jure: Jurnal Hukum dan Syari'ah, 8 (1). ISSN 2085-1618 </identifier><relation>http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/syariah/article/view/3727</relation><recordID>1340</recordID></dc>
language ind
format Journal:Journal
Journal
PeerReview:PeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Hasan, Sudirman
title Manajemen wakaf uang di Masjid at-Taqwa Kota Batu dan Masjid Sabilillah Kota Malang dalam perspektif Undang-Undang Nomor 41 tahun 2004 tentang wakaf
publisher Unit P3M Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
publishDate 2016
topic 18012715 al-Waqf
url http://repository.uin-malang.ac.id/1340/2/1340.pdf
http://repository.uin-malang.ac.id/1340/
http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/syariah/article/view/3727
contents This research focuses on management of cash waqf at At-Taqwa mosque Batu and Sabilillah mosque Malang in the perspective of Act No 41 Year 2004 on Waqf. The research compared cash waqf management between two places and analyzed them using Act No 41 Year 2004 on Waqf. This research is a kind of empirical research applying descriptive qualitative approach. The findings show that those two places have both differences and similarities on their management of cash waqf. Al-Taqwa Mosque has applied cash waqf for consumptive goal for extending the mosque building while Sabilillah mosque has used cash waqf for cooperative capital. However, both institutions are aware that cash waqf should be maintained for unlimited periods of time. Penelitian ini berfokus pada pengelolaan wakaf tunai di Masjid At-Taqwa Batu dan masjid Sabilillah Malang dalam perspektif UU No 41 Tahun 2004 tentang Wakaf. Penelitian ini membandingkan manajemen wakaf tunai antara dua tempat tersebut dan menganalisisnya dengan menggunakan Undang-Undang No 41 Tahun 2004 tentang Wakaf. Penelitian ini merupakan jenis penelitian empiris dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa kedua tempat memiliki perbedaan dan persamaan pada manajemen wakaf tunai. Masjid At-Taqwa menerapkan wakaf tunai untuk tujuan konsumtif memperluas bangunan masjid, sedangkan masjid Sabilillah menggunakan wakaf tunai untuk modal koperasi. Namun, kedua lembaga menyadari bahwa wakaf tunai harus dipertahankan untuk jangka waktu yang tak terbatas.
id IOS3710.1340
institution Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
affiliation onesearch.perpusnas.go.id
mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
ptki.onesearch.id
institution_id 114
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
library_id 504
collection Research Repository UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
repository_id 3710
subject_area Engineering/Ilmu Teknik
Islam and Social Sciences/Islam dan Ilmu-ilmu Sosial
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS3710
first_indexed 2017-02-26T00:55:39Z
last_indexed 2022-10-21T08:09:00Z
recordtype dc
_version_ 1763282105741082624
score 17.538404