Tinjauan Ekonomi Islam terhadap Sistem Appattimoro' (Studi Kasus pada Petani Kopi di Kelurahan Campaga Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng)

Main Author: Shafar, Rifkah
Format: Report NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repositori.uin-alauddin.ac.id/8895/1/RIFKAH%20SHAFAR.pdf
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/8895/
Daftar Isi:
  • Hasil penelitian ini adalah Perjanjian appattimoro’ tersebut pada awal ucapannya adalah meminjam uang, tetapi setelah melalui proses ternyata utang uang tersebut tidak dibayar dengan uang, melainkan dibayar dengan buah kopi dengan standar ukuran perliter, dan harga sesuai dengan uang yang dipinjamkan oleh pattimoro’. Uang tersebut diminta duluan oleh petani, sedangkan buah kopi diberikan oleh pattimoro’ pada musim panen. Dalam perjanjian appattimoro’ tersebut menurut pandangan Islam adalah sah, dan termasuk jual beli salam yaitu jual beli barang pesanan diantara pembeli (muslam) dengan penjual (muslam ilaih) dengan spesifikasi dan harga barang pesanan disepakati di awal akad, sedangkan pembayaran dilakukan dimuka secara penuh. Namun dalam akad tersebut terdapat tambahan 2 kali lipat, apabila petani tidak bisa memberikan buah kopi pada waktu jatuh tempo (panen), maka dalam perjanjian appattimoro’ tersebut tidak sesuai dengan hukum Islam, karena termasuk kategori riba.