Uji Antimitosis Ekstrak Etanol Larut dan Tidak Larut n-Heksan Daun Katuk (Sauropus androgynus L. Merr) Berdasarkan Penghambatan Pembelahan Sel Telur Bulubabi

Main Author: Basir, Nasrawati
Format: Report NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repositori.uin-alauddin.ac.id/6486/1/Nasrawati%20Basir_opt.pdf
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/6486/
Daftar Isi:
  • Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak tidak larut heksan memberikan efek antimitosis yang lebih besar dibandingkan ekstrak etanol larut n-heksan. Ekstrak etanol tidak larut n heksan kemudian difraksinasi dengan kromatografi cair vakum, diperoleh 3 fraksi gabungan A, B, dan C. Fraksi yang paling aktif dengan nilai penghambatan 0,06 μg/ml adalah fraksi B. Hasil identifikasi senyawa bioaktif menunjukkan bahwa fraksi B mengandung golongan senyawa fenol, flavonoid, triterpenoid, dan steroid.