Gaya Bahasa Perintah dan Larangan dalam Surah al- Maidah: Kajian Retorika Bahasa

Main Author: Uma, Muhammad Luthfi
Format: Report NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repositori.uin-alauddin.ac.id/576/1/MUH%20LUTHFI%20UMA.pdf
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/576/
Daftar Isi:
  • Judul disertasi ini adalah: Gaya bahasa perintah dan larangan dalam Surah al-Maidah: Kajian Retorika Bahasa. Penelitian ini bertujuan:1)Mengkaji dan menelititentang gaya bahasa perintah dan larangan dan kandungan makna dari kedua gayabahasatersebut dalamsurah al-Maidah, mengenal kedua gaya bahasa tersebut sesuaipandangan para ahli-ahli retorika dan ahli-ahli linguistik. 2) Menyingkap tentangmetode pemaparan rahasia-rahasia retorika dan linguistik yang terkandung dalamgaya-gaya bahasa tersebut beserta makna indikasinya dalam Surah al-Maidah. 3)Mengetahui nilai perintah dan larangan dalam Surah al-Maidah danmenyimpulkannya dengan pendekatan retorika dan linguistik. Penelitian ini adalah sejenis penelitian pustaka, sehingga dalampelaksanaannya, penulis menggunakan4metode ilmiah, yaitu: 1) Metode induksi,untuk pengumpulan data dan bahan-bahan yang berkaitan dengan judul, dan ituberlangsung melalui kajian pustaka dan dokumentasi. 2)Metode deduksi gunamengukur hal-hal yang lebih umum yaitu pembahasan-pembahasan linguistik denganhal-hal yang khusus yaitu pembahasan-pembahasan retorika.3)Metode analisa gunamenganalisa pendapat dan pandangan para ilmuwan dari kalangan pakar-pakarbahasa, pakar sintaksi, pakar retorika, pakar tafsir dan lain-lain sehubungan dengantopik yang merupakan objek kajian ini, serta mendiskusikan naskah dan ayatnya.4)Metode komparasi, guna membandingkan antara metode retorika dan metodelingustik dalam mengkaji kasus-kasus perintah dan larangan yang terdapat dalambeberapa fokus berikut: metode para retorik dan para linguist dalam pengkajianperintah dan larangan, gaya-gaya bahasa perintah dan larangan yang terdapat dalamSurah al-Maidah, makna perintah dan larangan yang terdapat dalam surah tersebut,serta rahasia-rahasia retorik dan linguist yang terkandung di dalam perintah danlarangan itu sendiri. Penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1)Ada sejumlah perbedaan pendapatantara para retorik dan linguist dalam menentukan pengertian perintah dan larangan,serta format dari kedua gaya bahasa tersebut, di mana hal itu membawa kepadaperbedaan dalam pemaparan pokok-pokok bahasan tentang perintah dan laranganmenurut metode mereka masing-masing, baik secaraglobal maupun secara rinci. 2)Bahwa setiap perintah dan larangan dalam surah al-maidah memiliki rahasia retorikadan rahasia linguist tersendiri, dan keduanya memiliki nilai tersendiri dalammerekontruksi dan memperbaiki problematika masyarakat.