Aktivitas Spiritual Emotional Freedom Tehnique (SEFT) Dalam Proses Dakwah Di Kota Makassar (Studi Analisis Konseling Eklektik)

Main Author: Wulur, Meisil B
Format: Report NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repositori.uin-alauddin.ac.id/2506/1/Meisil%20B.%20Wulur.pdf
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/2506/
Daftar Isi:
  • Hasil penelitian menunjukkan bahwa SEFT dapat dijadikan sebagai strategi atau media dakwah dengan menggunakan metode pendekatan psikologi konseling, dengan kekuatan dimensi dakwah emosional spritual (KDES). Meskipun seorang praktisi SEFT atau SEFTer bukan berlatar belakang pendidikan agama, namun mereka dapat dikatakan sebagai pendakwah. Untuk penerapan SEFT melalui bentuk problematika masyarakat yang menyentuh masalah fisik maupun psikis atau gangguan dan hambatan-hambatan emosi negatif yang timbul pada diri seseorang. Pemasalahan tersebut dapat diungkap melalui teknik konseling eklektik. Peranan dan urgensi SEFT diantaranya dapat meningkatkan kualitas dan penunjang efekivitas dakwah, dan materinya sesuai dengan kebutuhan mad’u, serta dapat meningkatkan hubungan antara dai dan mad’u, sehingga tidak ada lagi kesenjangan antara dai dan mad’u. Kemudian yang menjadi peluang dan tantangan SEFT dalam proses dakwah diantara: Peluang. Tenaga SEFTer profesional, antusias sikap dai, elemen masyarakat/organisasi masyarakat, dukungan pemerintah. Serta tantangannya adalah kurangnya tenaga profesional, lemahnya antusias SEFter mempraktekkan dan memperkenalkan SEFT, keragu-raguan Masyarakat.