Uji Aktivitas Inhibitor Tirosinase Ekstrak N-Heksan Umbi Wortel (Daucus carrota L.)

Main Author: Hasrawati, Hasrawati
Format: Report NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repositori.uin-alauddin.ac.id/16331/1/Hasrawati_70100115014.pdf
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/16331/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan penelitian tentang aktivitas tirosinase ekstrak n-heksan umbi wortel (Daucus carrora L.) mengandung senyawa flavonoid dan betakaroten golongan senyawa terpen yang merupakan senyawa yang dapat berpotensi untuk menghambat adanya tirosinae. Adanya inhibitor akan mengurangi dan menghentikan aktivitas tirosinase dalam memproduksi melanin yang nantinya akan mempengaruhi warna kulit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar aktivitas n-heksan umbi wortel (Daucus carrora L.) dalam menghibisi reaksi tirosin-tirosinase melalui nilai IC 50 dengan konsentrasi 10 ppm, 15 ppm, 20 ppm, 25 ppm, 30 ppm, 35 ppm, 40 ppm, 45 ppm, dan 50 ppm. Pada penelitian ini, pengujian aktivitas enzim tirosinase memberikan hasil akhir berupa DOPAchrome yang dapat menyerap energi sinar tampak yang dilakukan dengan menggunakan ELISA reader pada panjang gelombang 490 nm, dengan menggunakan asam kojat sebagai control positif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak n-heksan umbi wortel (Daucus carrora L.)memiliki aktivitas sebagai inhibitor tirosinasedengan rata-rata persen inhibitor berturut-turut yaitu 39,7 %, 40,2 %, 42,3 %, 42,3 %, 46,8 %, 47 %, 47,8 %, 48,5 %, dan 48,9 %. Ekstrak n-heksan umbi wortel memiliki nilai IC 50 yaitu 50 μg/mL. Sedangkan asam kojat memiliki nilai IC 50 sebesar 20 μg / mL. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak n-heksan umbi wortel memiliki aktivitas yang paling kuat sebagai inhibitor tirosinase.