Perbandingan Model Quantum Teaching dengan Alunan Musik dan Pembelajaran Langsung terhadap Hasil Belajar Fisika Ditinjau dari Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas XI IPA SMA Semen Tonasa

Main Author: Wahida, Dyah
Format: Report NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repositori.uin-alauddin.ac.id/16095/1/Dyah%20Wahida.pdf
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/16095/
Daftar Isi:
  • Hasil penelitian menunjukkan nilai F hitung sebesar 0,198, dan nilai F tabel sebesar 4,11. Hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa F hitung < F tabel (0,198<4,11). Hal inimenunjukkan bahwa tidak terdapat berbedaan hasil belajar fisika antara peserta didik yang diajar dengan model quantum teaching dengan alunan musik dan peserta didik yang diajar dengan model konvensional. Diperoleh nilai F hitung sebesar 0,435 dan nilai Ftabel sebesar 4,11. Hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa F hitung < F tabel (0,435 < 4,11). Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan hasil belajar fisika antara peserta didik yang memiliki motivasi belajar tinggi dan peserta didik yang memiliki motivasi belajar rendah. Diperoleh nilai Fhitung sebesar 3,678 dan nilai Ftabel sebesar 4,11. Hasil pengujian yang diperoleh menunjukkan bahwa F hitung < F tabel (3,678 < 4,11), hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran (quantum teaching dengan alunan musik dan konvensional) dan motivasi belajar terhadap hasil belajar fisika. Diperoleh nilai t hitung sebesar 0,90 dan nilai t tabel sebesar 2,10. Nilai tersebut berada pada daerah penerimaan H0 (0,90 < th < 2,10), hal ini menunjukkan bahwa untuk peserta didik yang diajar dengan model quantum teaching dengan alunan musik tidak terdapat perbedaan hasil belajar fisika antara peserta didik yang memiliki motivasi belajar tinggi dan peserta didik yang memiliki motivasi belajar rendah. Diperoleh nilai t hitung sebesar -0,54 dan nilai t tabel sebesar 2,10. Nilai tersebut berada pada daerah penerimaan H0 (-0,54 < th < 2,10), hal ini menunjukkan bahwa untuk peserta didik yang diajar dengan model konvensional tidak terdapat perbedaan hasil belajar fisika antara peserta didik yang memiliki motivasi belajar tinggi dan peserta didik yang memiliki motivasi belajar rendah. Diperoleh nilai t hitung sebesar 0,99 dan nilai t tabel sebesar 2,09. Nilai tersebut berada pada daerah penerimaan H0 (0,99 < th < 2,10), hal ini menunjukkan bahwa untuk motivasi belajar tinggi, tidak terdapat perbedaan hasil belajar fisika antara peserta didik yang diajar dengan model quantum teaching dengan alunan musik dan peserta didik yang diajar dengan model konvensional. Diperoleh nilai t hitung sebesar -0,46 dan nilai t tabel sebesar 2,11. Nilai tersebut berada pada daerah penerimaan H0 (-0,46 < th < 2,11), hal ini menunjukkan bahwa untuk motivasi belajar rendah, tidak terdapat perbedaan hasil belajar fisika antara peserta didik yang diajar dengan model quantum teaching dengan alunan musik dan peserta didik yang diajar dengan model konvensional.