Penggunaan Zeolit dan Karbon Aktif Sabut Buah Siwalan (Borassus flabellifer L.) yang Teraktivasi H3 PO4 dalam Menurunkan Konsentrasi Besi (Fe) dalam Air
Main Author: | Ashri, Nur Faizah |
---|---|
Format: | Report NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/14462/1/Nur%20Faizah%20Ashri_60500114058.pdf http://repositori.uin-alauddin.ac.id/14462/ |
Daftar Isi:
- Kontaminasi logam berat seperti besi (Fe) sering ditemukan dalam air yang berasal dari kontaminam dalam tanah. Apsorpsi adalah salah satu v=cara yang dapat digunakan untuk mengurangi kontaminam dalam air. Absorben yang dapat digunakan yaitu zeolit alam dan karbon aktif sabut buah siwalan (Borassus flabellifer L.) yang teraktifasi asam fosfat (H3PO4). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan antara zeolit dan karbon aktif yang teraktifasi H3PO4 dengan variasi waktu kontak dalam menurunkan konsentrasi logam besi (Fe) dalam air secara optimun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu batch, adsorben dikontakkan dalam larutan Fe dengan variasi campuran adsorben (zeolit; karbon aktif) masing-masing 0:90 ; 30:60 ; 45:45 ; 60:30 ; 90:0 dan variasi waktu kontak yaitu 50, 100, 150, 200 dan 250 menit kemudian larutan tersebut diuji menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasil Penelitian diperoleh nilai efisiensi penyerapan besi (Fe) sebesar 97,36% pada rasio adsorben 90:0 dengan waktu kontak 200 menit