Skrining Partisi-Partisi dan Fraksi-Fraksi Larut Etil Ekstrak Metanol Daun Botto-Botto (Chromolaena odorata) yang Paling Selektif dalam Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker HeLa dan Sel Kanker MCF-7
Main Author: | Amriani, Faradhiba |
---|---|
Format: | Report NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/13683/1/FARADHIBA%20AMRIANI%2070100113009.pdf http://repositori.uin-alauddin.ac.id/13683/ |
Daftar Isi:
- Chromolaena odorata merupakan salah satu tumbuhan yang bermanfaat sebagai anti kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisi dan fraksi apakah yang paling selektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker Hela dan sel kanker MCF-7 dibandingkan sel normal Vero. Prosedur kerja dimulai dengan ekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut metanol. Hasil maserasi dipartisi padat cair menggunakan pelarut n-heksan dan etil asetat sehingga menghasilkan partisi larutn-heksan, partisi larut etil asetat dan partisi tidak larut etil asetat.Partisi larut etil asetat difraksinasi secara Kromatografi Cair Vakum. Hasil fraksinasi menghasilkan tujuh fraksi kemudian diidentifikasi golongan senyawa kimia dan dilakukan uji aktivitas inhibisi pertumbuhan sel kanker dengan metode MTT. Dari hasil uji aktivitas inhibisi pertumbuhan sel kanker dilakukan perhitungan nilai selektifitas. Sampel dikatakan selektif jika memiliki nilai selektifitas >3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisi larutn-heksan memiliki nilai selektifitas paling tinggi terhadap sel kanker MCF-7 dengan nilai 4.185, diikuti dengan fraksi dua yang memiliki nilai selektifitas 4.002. Sedangkan pada sel kanker HeLa, nilai selektifitas paling tinggi dimiliki oleh fraksi dua dengan nilai 3.387. Dari hasil pengamatan,dapat disimpulkan bahwa partisi yang paling selektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker MCF-7 adalah partisi larutn-heksan dengan nilai selektifitas 4.185. Sedangkan, fraksi yang paling selektif dalam menghambat sel kanker HeLa dan sel kanker MCF-7 adalah fraksi dua dengan nilai selektifitas 3.387 terhadap sel kanker HeLa dan nilai selektifitas 4.002 terhadap sel kanker MCF-7. Dari hasil identifikasi senyawa, diketahui bahwa partisi larut n-heksan mengandung senyawa alkaloid dan fraksi dua mengandung senyawa alkaloid, steroid dan fenolik.