Kualitas pelayanan dan kepuasan: peran harga dan prinsip pembiayaan syariah sebagai Variabel Intervening: studi Nasabah KPR iB di Lombok

Main Author: Sanurdi
Format: Doctoral
Terbitan: Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Subjects:
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kualitas pelayanan, harga, dan prinsip pembiayaan syariah terhadap kepuasan nasabah KPR iB di Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Studi ini juga untuk mengelaborasi peran harga dan prinsip pembiayaan syariah dalam memediasi hubungan antara kualitas pelayanan dan kepuasan nasabah KPR iB di Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penelitian ini menggunakan metode mix methods, kuantitatif dan kualitatif. Kuantitatif sebagai metode primer digunakan untuk menguji Model Struktural Penelitian dengan Structural Equation Modeling (SEM). Kualitatif sebagai metode sekunder digunakan untuk memperkuat hasil uji kuantitatif. Populasi target penelitian adalah para nasabah KPR iB di Lombok dengan teknik pengambilan sampel menggunakan quota sampling. Studi ini menemukan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh positif terhadap kepuasan nasabah KPR iB. Temuan ini sama dengan hasil penelitian Abdel Kader Mohamed Ahmed Abdullah dan Norizan Mohd Kassim (2009), Ahmed Imran Imran Hunjra et.al. (2011), Abdelghani Echchabi dan Oladokun Nafilu (2012), Tasawur Nawaz (2013), Noradiva Hamzah et.al. (2015), Muhammad Faisal et.al. (2016), yang menemukan bahwa kualitas pelayanan memiliki pengaruh positif pada kepuasan nasabah. Temuan ini berbeda dengan Asif Akhtar dan Asma Zaheer (2014) dan Abdel Latef M. Anouze et.al. (2018) yang menyatakan bahwa kualitas pelayanan tidak berpengaruh terhadap kepuasan nasabah. Berikutnya, persepsi harga berpengaruh positif terhadap kepuasan nasabah KPR iB. Temuan ini sama dengan Imtiyaz, et.al (2011), Amin (2008) dan Yayah Chaeriyah et.al (2010) yang menyatakan bahwa ada pengaruh positif persepsi harga terhadap kepuasan. Temuan ini berbeda dengan Sharrif, et.al. (2014), Meera dan Razak (2009), Razak dan Taib (2011), Hidayatullah dan Thantawi (2017) yang menyatakan bahwa persepsi harga berpengaruh negatif terhadap kepuasan nasabah. Selanjutnya, prinsip pembiayaan syariah berpengaruh positif terhadap kepuasan nasabah KPR iB. Temuan ini sama dengan Hamid dan Masood (1998) yang menyatakan bahwa nasabah puas dengan prinsip syariah dalam pembiayaan di Bank Syariah. Adapun persepsi harga berperan signifikan sebagai variabel intervening memediasi hubungan antara kualitas pelayanan dan kepuasan nasabah KPR iB. Temuan ini sama dengan Anouze, et.al (2018) yang menyatakan bahwa harga berperan penting memengaruhi kepuasan nasabah bank syariah. Sedangkan prinsip pembiayaan syariah berperan tidak signifikan sebagai variabel intervening memediasi hubungan antara kualitas pelayanan dan kepuasan nasabah KPR iB.