Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Inside Outside Circle (IOC) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Siswa Kelas VII B SMP Muhammadiyah 17 Ciputat Tahun Ajaran 2014/2015

Main Author: Nurhayani
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Daftar Isi:
  • Hasil belajar siswa yang berupa indeks prestasi dapat di dipengaruhi oleh adanya model mengajar yang digunakan guru dalam menyampaikan materi. Permasalahan dalam materi ini yang pertama adalah, bagaimana hasil belajar mata pelajaran IPS siswa di SMP Muhammadiyah 17 Ciputat, kedua apakah terdapar model pembelajaran yang bervariasi di SMP Muhammadiyah 17 Ciputat selama proses belajar mengajar. Tujuan Penelitian ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran IPS dengan model Pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle (IOC) pada siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 17 Ciputat tahun ajaran 2014/2015. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Obyek penelitian adalah siswa kelas VII b IPS SMP Muhammadiyah 17 Ciputat yang berjumlah 30 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dengan kolaborasi antara guru kelas, peneliti, dan melibatkan siswa. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Proses penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat tahap, yaitu: (1) perencanaan tindakan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan interprestasi, dan (4) analisis dan refleksi. Siklus I dilaksanakan dalam dua kali pertemuan, selama 4 x 40 menit. Siklus II dilaksanakan dalam dua kali pertemuan, selama 4 x 40 menit. Berdasarkan hasil penelitian terdapat peningkatan prestasi balajar mata pelajaran IPS dengan model Pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle (IOC) pada siswa kelas VII b SMP Muhammadiyah 17 Ciputat tahun ajaran 2014/2015. Hal tersebut terefleksi dari beberapa indikator sebagai berikut: (1) Hasil belajar dari 30 siswa dari siklus I : 63,16 meningkat menjadi 81,67 pada siklus II, (2) ketuntasan belajar meningkat dari siklus I : 65% menjadi 100% pada siklus II. Berdasarkan kesimpulan tersebut terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle dengan pembelajaran Konvensional, maka dapat direkomendasikan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle dapat digunakan sebagai alternative model pembelajaran pada mata pelajaran IPS di SMP Muhammadiyah 17 Ciputat tahun ajaran 2014/2015