Makna Pemanfaatan Hijab Dalam Iklan Produk Shampo Sunsilk Clean And Fresh Versi Berjilbab Di Televisi

Main Author: Alfia Zain
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Online Access: http://tulis.uinjkt.ac.id/file?file=digital/2018-8/86442-ALFIA ZAIN-PDF.pdf
Daftar Isi:
  • Televisi merupakan media komunikasi yang bersifat dengar-lihat (audio-visual), sehingga dapat memberikan pengaruh yang kuat kepada penontonnya. Besarnya pengaruh televisi bagi masyarakat, dimanfaatkan banyak pihak terutama produsen barang dan jasa untuk menawarkan suatu produk kepada masyarakat, yaitu dengan cara beriklan melalui televisi. Televisi inilah yang menjadikan sebuah iklan menjadi efektif dalam penyampaian pesannya salah satunya adalah iklan shampoo. Iklan-iklan shampo yang ditayangkan di televisi pada umunya akan memvisualisasikannya dengan menampilkan seorang wanita yang berambut panjang dan indah. Adapun pertanyaan dalam penelitian ini pada makna pemanfaatan hijab terhadap keindahan rambut seorang wanita dalam iklan produk Sunsilk Clean And Fresh di televisi berdasarkan teori semiotika Charles Sanders Peirce? Selanjutnya, fokus penelitian adalah pada makna pemanfaatan hijab terhadap keindahan rambut wanita yang terdapat dalam iklan produk Sunsilk Clean And Fresh di televisi menggunakan model analisis semiotika Charles Sanders Peirce. Dimana, dalam teorinya dibagi ke dalam tiga elemen utama yang disebut dengan triangle meaning, terdiri atas representemen meliputi ikon, indeks, dan simbol, objek dan interpretant. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analisis, serta paradigma konstruktivis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dengan mengamati tayangan iklan Sunsilk Clean And Fresh, wawancara dengan informan terkait, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa iklan dalam produk Shampo Sunsilk Clean And Fresh menggambarkan kenyamanan dan kesegaran rambut seorang wanita yang menggunakan hijab sepanjang hari dengan melakukan aktivitas yang padat. Makna yang terkandung dalam iklan ini sesuai dengan model semiotika Charles Sanders Peirce. Kemudian, pemanfaatan hijab dari iklan akhirnya menimbulkan kontrovesi pada pribadi seseorang, masyarakat dan lingkungan sosial. Makna Hijab sebagai identitas muslimah dimanfaatkan dalam iklan sebagai media komersial yang mengaburkan tujuan dari tujuan pengguna hijab itu sendiri