Perbedaan keterampilan generik sains antara siswa yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terstruktur dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada konsep sel
Main Author: | Hesty Octafiana |
---|---|
Format: | Journal |
Terbitan: |
Center for Science Education
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan Keterampilan Generik Sains antara siswa yang menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terstruktur dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing. Penelitian dilakukan di SMA Negeri 74 Jakarta pada kelas XI. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Sampel penelitian berjumlah 32 orang pada kelas eksperimen I dan kelas eksperimen II. Hasil penelitian yang didapat Keterampilan Generik Sains siswa yang menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing lebih baik daripada siswa yang menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terstruktur. Persentase ketercapaian Keterampilan Generik Sains pada kelas eksperimen I sebesar 69,7% dengan kriteria sedang dan pada kelas eksperimen II sebesar 74,37% dengan kriteria sedang. Pada kelas eksperimen I persentase Keterampilan Generik Sains tertinggi diperoleh aspek membangun konsep dengan persentase 98,44% dan terendah diperoleh aspek hukum sebab akibat dengan persentase 44,53%, sedangkan pada kelas eksperimen II persentase Keterampilan Generik Sains tertinggi diperoleh aspek membangun konsep dengan persentase 82,81% dan terendah diperoleh aspek hukum sebab akibat dengan persentase 50,78%.