Identifikasi β-karoten dan antioksidan pada fraksi dari ekstrak metanol daun namnam (cynometra cauliflora)
Main Author: | Rifqi Annisa Wardah Sudrajat |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://tulis.uinjkt.ac.id/file?file=digital/2017-8/81819-RIFQI ANNISA WARDAH SUDRAJAT-FST.pdf |
Daftar Isi:
- Namnam merupakan jenis tanaman dari suku polong-polongan (Fabaceae) yang dikenal dengan nama latin Cynometra cauliflora. Potensi tanaman namnam yang cukup tinggi sebagai antioksidan alami mendorong penelitian untuk mengidentifikasi kandungan β-karoten dan mengetahui aktivitas antioksidan yang terkandung pada berbagai fraksi ekstrak metanol daun namnam meliputi uji total fenolik, uji total karotenoid, aktivitas antioksidan dengan metode DPPH dan TBA, serta karakterisasinya menggunakan Spektrofotometer UV-Vis, FTIR, dan LCMS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan tertinggi terdapat pada ekstrak namnam fraksi etil asetat (metode DPPH) dengan IC50 sebesar 3.92 ± 0.345 ppm dan kadar total fenolik sebesar 170.20 ± 0.26 (mg GAE/g sampel) , serta pada fraksi n-heksana daun namnam (metode TBA) dengan nilai IC50 0.13 ± 0.11 ppm yang memiliki kadar total karotenoid tertinggi sebesar 18.095 (mg βCE/g sampel). Hasil analisis menggunakan Spektrofotometer UVVis terdapat kemiripan spektrum dengan λmaks hasil kromatografi kolom 436.24 nm, dan analisa FTIR pada hasil kromatografi kolom terdapat gugus -OH, -CH3, C=C, dan ?CO yang tidak jauh berbeda dengan β-karoten. Hasil LCMS menunjukkan bahwa di dalam ekstrak metanol daun namnam terdapat senyawa β- karoten yang memiliki aktivitas antioksidan sehingga dapat dimanfaatkan untuk pangan fungsional.