Pengaruh trait kepribadian big five dan iklim organisasi terhadap kecenderungan perilaku workaholic
Main Author: | Ratna Dewi Sari |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://tulis.uinjkt.ac.id/file?file=digital/2017-8/81582-RATNA DEWI SARI-FPS.pdf |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui variabe1 yang mempengaruhi kecenderungan perilaku workaholic. Penelitian ini menguji pengaruh variabel trait kepribadian big five (extraversion, agreeableness, conscientiousness, neuroticism, dan openness to experience) dan iklim organisasi (involvement, coworker cohension, supervisor support, dan work pressure) terhadap kecenderungan perilaku workaholic. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan Detikcom dengan jumlah respon sebanyak 158 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik non-probability sampling, yaitu jenis accidental sampling. Pada penelitian ini, menggunakan alat ukur "Workaholism Battery" (WorkBAR) untuk mengukur workaholic yang dikembangkan oleh Spence dan Robbins (1992), "MINI-International Personality Item Pool" (MINI-IPIP) untuk mengukur trait kepribadian big five yang dikembangkan oleh Donnellan et a1. (2006), dan "Work Environment Scale" (WES) untuk mengukur iklim organisasi yang dikembangkan oleh Moos (1994). Adapun metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik regresi berganda dengan bantuan software SPSS, sedangkan untuk menguji validitas konstruk menggunakan teknik CFA dengan bantuan software LISREL. Hasil penelitian ini menunjukkan trait kepribadian big five dan iklim organisasi memberikan pengaruh secara signifikan terhadap kecenderungan perilaku workaholic sebesar 32, I%, sedangkan dilihat pada tabel koefisien regresi, terdapat variabel yang menunjukkan pengaruh secara signifikan yaitu conscientiousness dan openness to experience. Untuk pene1itian selanjutnya diharapkan implikasi dari hasil penelitian ini dapat dikaji kembali dan dikembangkan.