Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual berisiko IMS pada remaja pria di Indonesia

Main Author: Nadra Anniswah
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Subjects:
Daftar Isi:
  • Perilaku seksual remaja dapat berisiko pada terjadinya IMS. Remaja pria lebih berpeluang berperilaku seksual daripada wanita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual berisiko IMS pada remaja pria di Indonesia tahun 2012. Penelitian ini adalah menggunakan data sekunder yaitu SDKI tahun 2012 sehingga desain studi yang digunakan pun mengikuti SDKI 2012 yaitu cross sectional. Analisis data dilakukan menggunakan uji chi square dengan tingkat kemaknaan 5%. 14.8% remaja pria di Indonesia tahun 2012 berperilaku seksual berisiko IMS. 68.3% remaja pria di Indonesia tahun 2012 memiliki pengetahuan yang kurang terkait perilaku seksual yang berisiko IMS. 56.9% remaja pria di Indonesia tahun 2012 memiliki sikap negatif terkait perilaku seksual yang berisiko IMS. 52.3% remaja pria di Indonesia tahun 2012 menganggap sekolahnya tidak berperan sebagai penyedia informasi kesehatan reproduksi. 72.4% remaja pria di Indonesia tahun 2012 tidak merasakan adanya pengaruh teman sebaya dalam pembentukan perilaku seksualnya. Terdapat hubungan yang bermakna antara umur, pendidikan, pengetahuan, sikap, pengaruh teman sebaya, dan peran sekolah sebagai penyedia informasi kesehatan reproduksi, dengan perilaku seksual berisiko IMS pada remaja pria di Indonesia tahun 2012. Maka, diharapkan kepada Kemenkes untuk membuat dan memantau pelaksanaan program perubahan perilaku dengan menyediakan layanan, meningkatkan pengetahuan, dan sikap remaja terkait kesehatan reproduksi khususnya perilaku berisiko IMS. Demikian pula halnya dengan Kemendikbud dan Kemenristekdikti untuk berperan dalam upaya perubahan perilaku, peningkatan pengetahuan dan sikap remaja.