Peran pembimbing agama dalam merehabilitasi remaja putus sekolah di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus

Main Author: Muzayanah
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Subjects:
Daftar Isi:
  • Masa remaja merupakan masa transisi di mana terjadi fase pembentukan karakter, jati diri, budi pekerti, dan kepribadian jika tidak diarahkan dengan benar maka dikhawatirkan para remaja justru akan salah melangkah ke arah yang negatif. Oleh sebab itu peran dari seorang pembimbing agama sangatlah besar pengaruhnya untuk mereka. Disamping itu pembimbing agama menjadi orang yang penting dalam mendidik, menunjukkan, memberi jalan, atau menuntun remaja ke arah tujuan yang bermanfaat bagi banyak orang. Pembimbing agama yang ada di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus dalam menjalankan perannya sangat menentukan hasil dari tujuan kegiatan bimbingan yang ingin di capai, contohnya dalam memberikan pemahaman dan melaksanakan atau mengamalkan ajaran agama yang lebih baik bagi remaja. Jadi peran pembimbing itu sangatlah mempengaruhi dari aspek keharmonisan antara fungsi-fungsi jiwa, seperti ketenangan, kebahagiaan, dan penerimaan terhadap diri sendiri. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana peran pembimbing agama dalam merehabilitasi remaja putus sekolah di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus Jakarta Timur. Penelitian ini membahas tentang peran pembimbing agama dalam merehabilitasi remaja putus sekolah. Subjek yang diteliti adalah 4 pembimbing agama dan 3 anak didik yang tinggal di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif, yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menjelaskan realita yang ada di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi (aktivitas pengamatan secara langsung menggunakan alat indera atau panca indera), wawancara (percakapan dengan maksud tertentu), dan dokumentasi (data-data yang diperoleh dari lapangan). Pada kenyataan dan temuan di lapangan peran pembimbing agama disana berusaha merubah perilaku dan sikap mental remaja menjadi lebih baik, serta memberikan contoh yang baik dan suri tauladan yang patut di ikuti oleh anak didik sehingga mereka bisa merubah dirinya menjadi lebih baik lagi. Hasil dari penelitian ini bahwa peran pembimbing agama yang ada di Panti Sosial Bina Remaja Bambu Apus sudah cukup baik terhadap keadaan remaja putus sekolah. Itu semua tidak lepas dari peran pembimbing agama yang telah menjalankan perannya dengan baik, yang memiliki keahlian dibidangnya dan sabar dalam membimbing para remaja putus sekolah. Karena bimbingan agama sangat lah penting untuk mereka, agar remaja yang mengikuti bimbingan ini mampu menjalankan hidup mereka sesuai dengan ketentuan agama Islam dan merekapun dapat mengetahui serta berbagi ilmu pengetahuan agama yang selama ini belum mereka dapatkan