Suaka Politik Bagi Warga Negara Asing Dalam Tinjauan Fiqih Siyasah
Main Author: | Siti Maryam |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Skripsi ini membahas perlindungan dalam hukum Islam terhadap orangorang yang mengalami penindasan, baik dalam masalah yang berkaitan dengan ras, agama, etnis, golongan atau kelompok tertentu, dsb. Sebenarnya sudah cukup banyak pengaturan dalam hukum Islam, tetapi dalam praktiknya masih terdapat banyak pelanggaran dalam pelaksanaannya. Suaka merupakan perlindungan yang diberikan oleh suatu negara kepada warga negara asing yang datang untuk meminta perlindungan terhadap suatu negara yang didatanginya. Dalam hal ini, tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mengetahui lebih jauh tentang arti suaka politik terhadap warga negara asing dalam ruang lingkup hukum Islam. Serta penulis mencoba memaparkan hak-hak bagi penerima suaka bila ditinjau dari segi Fiqh Siyasah. Skripsi ini menggunakan penelitian yang bersifat kualitatif, dengan pendekatan deskriptif analisis, yaitu dengan memberikan gambaran tentang suatu keadaan atau gejala tertentu. Dengan mengguanakan sumber data skunder, penulis mecoba menganalisa tulisan/dokumen dengan memahami pesan/maksud dari yang terkandung dalam tulisan/dokumen tersebut. Hukum Islam memberikan perlindungan sesuai dengan pasal yang ada yang telah diatur dalam Piagam Deklarasi HAM yang menjamin keamanan bagi penerima suaka. Mengenai hak terpenting bagi pengungsi menurut syari?at Islam tergambarkan dalam Q.S Al- Insan ayat 8-9 dan Al-Balad 11-16.