Pemanfaatan Pakan Hasil Fermentasi Ampas Kelapa Dan Bekatul Menggunakan Rhizopus Oryzae Terhadap Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus Carpio L.)

Main Author: Robby Dzul Umam
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah
Subjects:
Daftar Isi:
  • Pakan memunculkan masalah bagi pembudidaya ikan dikarenakan harganya yang semakin mahal. Salah satu usaha untuk menekan biaya tersebut adalah pembuatan pakan alternatif menggunakan hasil samping agroindustri berupa ampas kelapa dan bekatul melalui fermentasi menggunakan jamur Rhizopus oryzae. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pemberian pakan hasil fermentasi ampas kelapa dan bekatul menggunakan Rhizopus oryzae dalam taraf konsentrasi berbeda mempengaruhi pertumbuhan ikan mas (Cyprinus carpio L.). Pembuatan dan analisa pakan dilakukan di Balai Pengkajian Bioteknologi ? BPPT, Puspiptek, Tangerang Selatan, sedangkan uji pada ikan dilaksanakan di Cibinong, Gunung Sindur, Bogor. Penelitian berlangsung dari bulan Maret hingga Desember 2014. Penelitian ini menggunakan lima perlakuan, yaitu satu perlakuan pakan tanpa fermentasi (pakan komersial 100%), dan empat perlakuan pakan fermentasi substrat campuran bekatul dan ampas kelapa dengan empat perbandingan yang berbeda, yakni 75%:25%, 50%:50%, 25%:75%, 0%:100%. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Parameter yang diamati meliputi pertambahan bobot badan ikan, rasio konversi pakan, dan rasio efisiensi protein selama 60 hari masa pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan komersial 100% (protein sejati 15,25% dan serat kasar 6,27%) memperlihatkan hasil terbaik terhadap pertumbuhan ikan dengan pertambahan bobot badan 2,56 g dan rasio konversi pakan 1,95. Sementara itu pemberian pakan fermentasi (protein sejati 4,89-9,97% dan serat kasar 22,87-25,70%) hanya menghasilkan pertambahan bobot badan ikan pada kisaran 0,47-0,64 g dengan rasio konversi pakan 2,50-2,64. Dengan demikian manfaat penggunaan limbah ampas kelapa dan bekatul yang difermentasi jamur Rhizopus oryzae terhadap pertumbuhan ikan mas belumlah sebaik pakan komersial.