Pengaruh kepuasan kerja dan work-family conflict terhadap komitmen organisasi pada karyawan Pt.Bio Farma
Main Author: | MELIANA, Winda |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Psikologi
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh aspek kepuasan kerja dan dimensi work-family conflict pada karyawan PT. Bio Farma yang sudah menikah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi berganda. Sampel pada penelitian ini adalah karyawan PT. Bio Farma yang sudah menikah yaitu sejumlah 100 orang dari 378 populasi. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Bio Farma dengan teknik pengambilan sampel bersifat non-probability sampling. Alat ukur komitmen organisasi yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan skala model Likert, dengan alat ukur komitmen organisasi yang didasaran pada teori Allen dan Meyer (1990), sedangkan alat ukur aspek kepuasan kerja didasarkan pada aspek kepuasan kerja Spector (1985) dalam Job Statistic Survey (JSS), selanjutnya alat ukur work-family conflict didasarkan pada teori Greenhaus dan Beutell (1985). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan aspek kepuasan kerja promosi (promotion) dan atasan (supervision) serta dimensi workfamily conflict yaitu time-based conflict terhadap komitmen organisasi sebesar 0,437 atau 43,7%. Terdapat variabel aspek kepuasan kerja promosi (promotion) atasan (supervision) yang memberikan pengaruh secara signifikan terhadap komitmen organisasi. Kemudian variabel dimensi work-family conflict yaitu dimensi time-based conflict yang memberikan pengaruh secara signifikan terhadap komitmen organisasi. Selain itu berdasarkan hasil uji beda menurut jenis kelamin diketahui bahwa jenis kelamin responden memiliki dampak yang signifikan dalam menentukan tinggi rendahnya komitmen organisasi karyawan PT. Bio Farma. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan melibatkan variabel lainnya sebagai independent variable, seperti karakteristik personal selain jenis kelamin, perceived organizational support, keterlibatan kerja dan variabel lainnya.