Prinsip-prinsip keguruan menurut al-Qur'an dalam surat al-Muddatstsir ayat 1-7

Main Author: BATUBARA, Ahmad Rizal
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Subjects:
Daftar Isi:
  • Al-Qur�an adalah wahyu dari Allah SWT yang diturunkan kepada Nabinya sebagai petunjuk dan rahmat bagi sekalian manusia dan alam. Al-Qur�an berbicara tentang berbagai aspek kehidupan manusia, baik yang berhubungan dengan agama, sosial, ekonomi, akhlak, pendidikan, dan berbagai aspek lainnya. Dalam aspek pendidikan, Al-Qur�an dipandang sebagai referensi dan sumber utama dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Dalam pendidikan, guru merupakan salah satu komponen terpenting, tanpa adanya peranan guru dalam sistem pendidikan tentu pendidikan yang dilaksanakan tidak akan berjalan dengan baik. Hal ini disebabkan karena guru merupakan komponen paling menentukan dalam sistem pendidikan secara keseluruhan. Figur yang satu ini akan senantiasa menjadi sorotan strategis ketika sedang berbicara masalah pendidikan. Peranan seorang guru sangat menentukan keberhasilan peserta didik dan yang paling berpengaruh adalah terciptanya proses dan hasil pendidikan yang berkwalitas. Guru tidak hanya dituntut memiliki kemampuan dalam kecerdasan maupun dalam bersosialisasi, tetapi seorang guru juga dituntut memiliki moral, akhlak yang baik, dan kepribadian yang kuat yang dapat dijadikan figur, model, dan teladan bagi murid-muridnya. Bila kita hubungkan masalah kaguruan dengan Al-Qur�an, maka akan banyak kita dapati ayat yang berhubungan dengan guru, baik tentang istilah-istilah keguruan, nama-nama guru yang disebutkan Al-Qur�an, hal-hal yang harus dimiliki guru dalam mengajar (prinsip), dan lain sebagainya. Surat Al-Muddatstsir ayat 1-7 adalah sebagian ayat yang mula-mula turun. Ayat ini berisi tentang pembinaan terhadap jiwa dan mental Nabi dalam menyiarkan atau menyampaikan ajaran dari Allah SWT. Dalam tulisan ini akan diuraikan seperti apa para ulama memaknai ayat yang disebutkan di atas dan hubungannya dengan dunia pendidikan khususnya tentang keguruan. Pendapat-pendapat para ahli pendidikan tentang prinsip yang harus dimiliki guru sangat mirip dengan apa yang ditawarkan Al-Qur�an, baik dari segi pelaksanaannya, sikapnya guru, dan kepribadiannya. Pentingnya prinsip dalam kehidupan seorang guru adalah karena guru merupakan panutan dalam masyarakat dan mempunyai tanggungjawab atas murid yang diajarinya. Guru yang dapat memegang prinsip dalam memainkan peranannya akan sangat bermanfaat bagi dirinya, murid-muridnya, dan masyarakat luas.