Hubungan antara motivasi dengan prestasi belajar aqidah akhlak pada siswa MI. Unwanul Huda Kalibata Jakarta Selatan

Main Author: Muzakir
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Subjects:
Daftar Isi:
  • Penelitian difokuskan untuk membahas tentang bagaimana hubungan antara pengelolaan kegiatan belajar mengajar dengan motivasi belajar siswa MI. Unwanul Huda. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai dengan bulan Mei 2013. Penulis melihat rendahnya semangat siswa ketika belajar. Hal ini dapat terlihat dari adanya siswa yang tidak memperhatikan penjelasan materi dari guru, sehingga pada saat ujian hasil belajar siswa kurang memuaskan. Selain itu penulis juga melihat belum optimalnya pola belajar siswa di kelas. Hal ini dapat terlihat dari kurangnya perhatian siswa terhadap mata pelajaran di sekolah yang menyebabkan motivasi belajar siswa menjadi berkurang. Penulis juga melihat belum optimalnya guru dalam mempersiapkan pembelajaran di kelas; yang menunjukkan belum baiknya pengelolaan kegiatan belajar mengajar. Penulis menduga, bila dilakukan pengelolaan terhadap kegiatan belajar mengajar yang baik maka kegiatan belajar mengajar dari awal sampai akhir dapat teIjadi dengan tertib dan teratur sehingga siswa dapat berpartisipasi di dalamnya, dan motivasi belajar mereka meningkat Untuk menjawab permasalahan tersebut yang pada akhimya dapat memacu prestasi siswa di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan memakai metode penelitian deskriptif kualitatif. Sedangkan untuk mengungkap datanya, penulis menggunakan teknik kuesioner dalam bentuk skala. Selain itu penulis juga melakukan observasi. Data-data yang telah diperoleh tersebut diolah dengan menggunakan teknik analisis korelasi product moment dari person dengan taraf signifikasio;i% = 235 pada taraf signifikasi 1% = 306 dari 70 siswa untuk kelas eksperimen, yang berarti hipotesis nol yang menyatakan tidak ada hubungan antara Pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Motivasi Belajar Siswa ditolak dan sebaliknya hipotesis altematif, Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Motivasi Belajar Siswa diterima, yakni menghasilkan koefisien-koefisien determinasi 39.69 % sedangkan selebihnya adalah faktor lain. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin baik pengelolaan kegiatan belajar mengajar, semakin tinggi motivasi belajar siswa untuk berprestasi.