Pengaruh dana alokasi umum (DAU) dan penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) terhadap belanja daerah di propinsi Banten
Main Author: | DEWI, RATNA |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Sejak tanggal 1 Januari 2001 Indonesia secara efektif mulai melaksanakan otonomi daerah. Seiring diterapkan otonomi daerah mengakibatkan ketidakstabilan kesiapan pemerintah kab/kota dalam hal keuangannya, karena kinerja keuangan menjadi tolak ukur kesiapan pemerintah kab/kota. Dengan adanya kebijakan otonomi, maka pemerintah daerah mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat yang berupa Dana Alokasi Umum (DAU) dan sumber pendanaan sendiri yang berupa Pendapatan Asli Daerah (PAD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui transfer atau DAU dari Pemerintah Pusat (Pempus) dan PAD berpengaruh terhadap belanja daerah di provinsi Banten. Pada penelitian ini digunakan metode data panel dengan Fixed Effect Model. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa nilai Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Belanja Daerah (BD) di Provinsi Banten dari tahun 2001-2009. Hasil analisis dengan menggunakan metode regresi data panel menunjukkan bahwa Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Belanja Daerah di Provinsi Banten. Jika dilihat lebih lanjut tingkat ketergantungan alokasi Belanja Daerah lebih dominan menggunakan penerimaan DAU dibandingkan tingkat ketergantungan PAD. Maka hasil ini juga menegaskan bahwa ada Flypaper Effect